Detik-detik Evakuasi Truk Mogok di Tanjakan Selo Boyolali, Muatan Air Mineral Harus Diturunkan Dulu

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo 

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Lalu lintas menuju wisata Selo terhambat truk boks yang mogok.

Truk boks bermuatan air mineral itu mogok tepat di tanjakan tikungan tajam di atas Irung Petruk, Desa Genting, Kecamatan Cepogo.

Truk berplat B 9279 TEV  itu mogok karena kehabisan kampas kopling saat melintasi jalur pegunungan Merapi -Merbabu.

Sopir memang baru pertama kali ini melintasi jalur tersebut.

Itu karena mengikuti saran dari google maps saat mengirim air mineral dari Sidoarjo ke gudang di Magelang.

Truk yang mogok ini tepat di tengah-tengah jalan.

Tak mudah untuk mengevakuasi truk yang mogok di tengah-tengah tanjakan ini.

Baca juga: KRONOLOGI Truk Mogok di Tanjakan Jalur Selo Boyolali, Sopir Ternyata Baru Pertama Kali Lewat

Muatan seberat 26 ton harus dikeluarkan dulu.

Satu persatu air mineral dalam kardus dipindahkan ke truk.

Air mineral ini kemudian disimpan sementara di salah satu rumah warga.

Setelah itu, truk langsir kembali ke lokasi tanjakan untuk mengangkut air mineral lainnya yang masih memenuhi boks truk tersebut.

"Ini kalau muatannya ga dikeluarkan dulu, dereknya ga kuat," kata sopir yang tak mau disebutkan namanya.

Sementara itu, truk derek sudah siap di lokasi.

Begitu muatannya selesai dikeluarkan, derek akan menarik truk ke lokasi yang aman untuk dilakukan perbaikan.

Mogoknya truk tepat di tengah jalan ini pun hanya menyisakan ruang sekitar 2 meter di kanan kirinya.

Kendaraan dari arah Selo ke Boyolali dialihkan melalui jalur kampung.

Sementara kendaraan dari bawah atau Boyolali dialihkan melalui jalur Cepogo-Gubug - Selo.