Jembatan Mondokan di Gondang Sragen Putus Diterjang Banjir, Kini Jembatan Darurat Mulai Dibangun

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Jembatan darurat di Desa Tunggul, Kecamatan Gondang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, mulai dibangun.

Jembatan darurat itu dibangun pada Jembatan Mondokan, yang putus diterjang banjir pada Minggu (15/12/2024) silam.

Pembangunan jembatan darurat merupakan inisiatif dari warga sekitar, dan proses pembangunannya dibantu oleh anggota TNI/Polri.

Baca juga: Proyek Diperpanjang, Kontraktor Jembatan Butuh Sragen Diperkirakan Kena Denda Rp 14 Juta per Hari

Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kapolsek Gondang, AKP Joko Widodo mengatakan jembatan darurat mulai dibangun bertahap sejak Kamis (2/1/2025).

"Pembangunan jembatan darurat dilakukan secara gotong royong, dengan melakukan penataan batu, bambu, dan material lain yang digunakan sebagai konstruksi awal jembatan darurat," katanya kepada TribunSolo.com, Minggu (5/1/2025).

Lanjutnya, sehari setelahnya dilakukan pengecoran tiang yang digunakan sebagai fondasi.

"Pengecoran fondasi jembatan darurat pasca putus dilakukan hari Jumat, tanggal 3 Januari," jelasnya.

"Material cor yang digunakan merupakan bantuan dari salah satu perusahaan sebanyak 5 meter kubik, untuk kekurangannya dilakukan pengadaan secara swadaya," sambungnya.

Baca juga: 5 Wisata di Solo Jawa Tengah yang Punya Mitos Terkenal, Cocok Buat Belajar Sejarah dan Budaya

Diharapkan, pembangunan jembatan darurat tersebut dapat segera selesai.

Mengingat, jembatan tersebut merupakan akses penghubung warga Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Sementara, Pemkab Sragen baru akan membangun jembatan secara permanen pada tahun 2025 ini.

Kepastian itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen, Hargiyanto.

Hargiyanto menyebut pembangunan jembatan Mondokan akan mengunakan anggaran dari dana Belanja Tidak Terduga (BTT).

"Kebutuhan anggaran Rp 6 miliar, untuk irigasi terpisah, nanti dibangun panjangnya 30 meter, kemarin panjangnya hanya 15 meter, sekarang diperpanjang," ujarnya.

"Untuk lebar jembatan 7 meter, dan tingginya sesuai jalan yang existing, nanti sistemnya lelang," pungkasnya.

Diperkirakan, pembangunan Jembatan Mondokan akan mulai dilakukan pada Maret 2025.

 (*)