Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Gajah Dirantai di Waduk Gajah Mungkur

Pengelola Pastikan Gajah di WGM Wonogiri Tak Dirantai Setiap Waktu, Sebut Perantaian Demi Keamanan

Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Wonogiri, buka suara soal kondisi gajah di taman satwa yang sedang menjadi perbincangan.

Tribun Solo / Istimewa
Gajah di taman satwa Waduk Gajah Mungkur Wonogiri. 

Ia memastikan keberadaan gajah di taman satwa Waduk Gajah Mungkur itu sudah sesuai dengan prosedur atau mekanisme yang ada. 

Selain itu, ia memastikan pengelolaan taman satwa disana juga sudah mengantongi surat izin. Menurut dia, tidak mungkin disana ada gajah apabila tidak memiliki izin sebagai lembaga konservasi.  

"Dari BKSDA sendiri selalu melakukan pemantauan secara rutin, sehingga untuk kesehatan, kandang gajah sudah layak," kata dia.

Terpisah, salah satu mahout di taman satwa itu, Dwi Haryadi memastikan gajah disana tak selalu dirantai. Menurut dia, gajah hanya dirantai di waktu-waktu tertentu saja, semisal saat birahi dan saat malam hari. Perantaian itu dilakukan untuk alasan keamanan.

"Sebenarnya tidak selalu gajah dirantai. Ini setiap pagi diumbar (dilepas), dinaikin kita terus diangon di pinggi waduk 1,5 sampai 2 jam," kata dia, Minggu (5/1/2025).

Adapun alasan gajah dirantai selain saat masa birahi, yakni demi keamanan, sebab gajah menjadi lebih agresif ketika malam hari.

Ia memastikan dua gajah itu dirawat dengan baik dan kondisinya sehat. Hal itu bisa dilihat dari beberapa ciri-ciri gajah dan keaktifan gajah itu sendiri.

"Alhamdulillah gajahnya sehat-sehat, bisa dilihat dari kegemukan, kelincahannya, dari kulitnya, rambut-rambutnya. Kalau ada bopeng kan tidak tumbuh. Gajahnya happy dan terawat," katanya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved