Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Oleh oleh Khas Sukoharjo

6 Rekomendasi Oleh-oleh Asli Sukoharjo Jateng, Ada Roti Gulung Legendaris 'Sajiyem'

Roti Sajiyem mulai berdiri tahun 1995 dan mengalami perkembangan pesat mulai tahun 2000-an.

Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
Gmaps
Roti Gulung Sajiyem 

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Jika berwisata ke Solo Raya, khususnya di kawasan Sukoharjo, jangan lupa bawa oleh-oleh.

Berikut 6 rekomendasi oleh-oleh asli Sukoharjo yang bisa kamu coba:

1.Roti Sajiyem

Roti Sajiyem terletak di RT.01/RW.09, Dusun III, Blimbing, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Calon pembeli bisa langsung lihat proses pembuatan roti di rumah produksi sekaligus toko tempat penjualan di dalam gang. 

Roti Sajiyem mulai berdiri tahun 1995 dan mengalami perkembangan pesat mulai tahun 2000-an.

Awal mula pemasaran roti Sajiyem dijual di pasar, dititip-titipkan di warung kecil, hingga menitipkan roti-rotinya ke pasar atau toko oleh-oleh.

Dahulu jumlah produksi hanya kisaran 30 kotak setiap harinya dan sekarang sudah mencapai 300-500 kotak terjual perharinya.

Pembeli harus pesan dahulu jika ingin membeli dalam jumlah banyak, karena setiap harinya sudah banyak pembeli yang mengantri.

Roti Sajiyem
Roti Sajiyem (Tribun Jateng)

2. Roti Widoro Kepuh

Proses pembuatan Roti Widoro di Dusun Kepuh, Kecamatam Nguter, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (1/7/2023).
Proses pembuatan Roti Widoro di Dusun Kepuh, Kecamatam Nguter, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (1/7/2023). (TribunSolo.com / Anang Ma'ruf)

Roti widoro kepuh merupakan salah satu oleh-oleh khas Sukoharjo yang cukup populer.

Roti Widoro memiliki tekstur lembut dan rasa yang manis. 

Berbeda dari kue biasa yang menggunakan telur ayam, roti widoro kepuh menggunakan telur bebek. Oleh karena itu, tekstur dan cita rasa roti ini lebih empuk, lembut, dan kaya.

Roti widoro kepuh ini sudah mulai dijual di Sukoharjo sejak tahun 1992 dan masih populer hingga saat ini. Makanan satu ini awet sehingga cocok dijadikan oleh-oleh bagi saudara jauh.

3. Tempe Alakathak

Tempe Alakatak makanan khas Sukoharjo.
Tempe Alakatak makanan khas Sukoharjo. (gramho.com)

 

Oleh-oleh khas Sukoharjo satu ini cukup langka ditemukan.

Tempe Alakathak adalah kuliner tradisional yang ada di pasar-pasar tertentu di Kabupaten Weru. 

Komposisinya adalah  tempe yang terbuat dari mlanding atau petai cina.

Alakathak juga dilengkapi dengan mi yang terbuat dari tepung kanji singkong.

Baca juga: 5 Rekomendasi Kuliner Enak di Sragen Jawa Tengah, Cocok untuk Kuliner Bersama Keluarga

4. Jenang Krasikan

Jenang Krasikan
Jenang Krasikan (Indonesia Kaya)

Rekomendasi oleh-oleh khas Sukoharjo selanjutnya adalah jenang krasikan. Jajanan pasar ini terbuat dari beras ketan, gula merah, kelapa parut dan santan. Teksturnya lembut dengan cita rasa manis gurih yang bikin nagih. 

Karena rasanya nikmat dan harganya terjangkau, jenang krasikan cocok dijadikan sebagai oleh-oleh. Kamu bisa menemukan jenang krasikan di berbagai pasar dan pusat oleh-oleh.

5. Kue Bangket

Kue Bangket
Kue Bangket (YouTube)


 Oleh-oleh satu ini juga bisa jadi pertimbangan jika Tribuners berkunjung ke Sukoharjo.

Kue bangket terbuat dari campuran susu, tepung, gula, dan telur. 

Kue ini diproduksi di wilayah Kedunggudel.

6. Jenang Kenep

Jenang di Kelurahan Kenep, Kecamatan Sukoharjo, merupakan jenang khas lokal yang sudah diproduksi turun temurun.

Bahannya dari beras, ketan, dan gula jawa. 

Warga Kenep memproduksi sendiri jenang mereka dengan cita rasa khas berbeda.

Jenang ini bisa bertahan tiga sampai lima hari tanpa disimpan di lemari pendingin.

Jenang Kenep
Jenang Kenep Khas Sukoharjo

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved