Blak-blakan Adhe Eliana Alasan Di Balik Gerindra Tak Gabung Koalisi Golkar di Pilkada Karanganyar

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI 2024, Partai Gerindra kedapatan berkoalisi dengan Partai Golkar mengusung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Namun, dalam Pilkada Karanganyar, Partai Gerindra justru berbeda pilihan dengan Partai Golkar.

Gerindra Karanganyar justru berkoalisi dengan PDIP di Pilkada Karanganyar 2024 lalu mengusung Rober Christanto dan Adhe Eliana.

Peristiwa itu terjadi menjelang detik-detik akhir masa pencalonan Pilkada Karanganyar 2024 lalu.

Baca juga: Sisi Lain Adhe Eliana, Wakil Bupati Karanganyar Terpilih : Hobi Masak Sejak SMA, Kini Kelola 2 Kafe

"Saya mencalonkan diri di detik-detik terakhir, " kata Adhe, dalam podcast bersama TribunSolo yang tayang di YouTube Tribun Solo Official, Kamis (9/1/2025).

Adhe secara blak-blakkan mengungkap alasan Partai Gerindra memutuskan tidak berkoalisi dengan Partai Golkar dalam Pilkada Karanganyar 2024.

Menurutnya, koalisi Partai Gerindra dengan Partai Golkar yang notabene anggota koalisi Indonesia maju (KIM) sudah selesai di Pilpres 2024 lalu.

Baca juga: Cerita Pendukung Prediksi Adhe Eliana Jadi Wabup Karanganyar, Muncul di Mimpi Jauh Sebelum Pilkada

Dalam perkembangan Pilkada Karanganyar, Partai Gerindra tak hanya menjalin dengan PDIP saja.

PKS, dan Perindo pada akhirnya juga sepakat berkoalisi dengan Partai Gerindra dan PDIP di Pilkada Karanganyar dan memunculkan nama Rober Christanto dan Adhe Eliana sebagai pasangan calon Bupati dan wakil Bupati yang didaftarkan di Pilkada Karanganyar 2024.

"Jadi apabila kita flashback, KIM itu di pilpres, sehingga sudah selesai, di beberapa wilayah, berhak diusulkan masing-masing dan diusulkan ke DPD dan DPP untuk Pilkada," kata dia.

(*)