Dugaan Pelecehan Seksual
Heboh Alumni Unair Disebut Rekam Perempuan di Toilet dan Jual Videonya, Polisi Belum Terima Laporan
Seorang alumni Unair disebut melakukan dugaan pelecehan seksual dengan cara merekam perempuan di toilet.
Penulis: Tribun Network | Editor: Ryantono Puji Santoso
TRIBUNSOLO.COM - Kasus dugaan pelecehan seksual di Surabaya mencuat.
Kasus ini menyeret nama seorang alumni Universitas Airlangga (Unair) berinisial JHPM (22).
Viralnya JHPM ini lantaran kasusnya yang diangkat via media sosial X.
Cerita tentang JHPM merekam perempuan di toilet ini dibagikan @aarummanis.
Akun itu mengingatkan soal pelecehan seksial ini.
“Alerta, pelaku pelecehan seksual di Surabaya merekam perempuan di toilet,” tulis akun tersebut.
Postingan itu menampilkan wajah pelaku, beberapa bukti chat, klarifikasi, serta ijazah pelaku yang menunjukkan bahwa ia merupakan alumni Unair Surabaya.
Pemilik akun @aarummanis mengungkapkan bahwa pelaku merekam korban perempuan di toilet gedung kampus Unair A, B, dan C, termasuk ASEEC Tower.
Baca juga: Meski Hanya Lulusan SD, Tukang Bubur di Surabaya Ungkap Caranya Lancar Bahasa Inggris dan Jepang
Selain itu, pelaku juga diduga merekam di toilet pusat perbelanjaan di Surabaya dan Sidoarjo.
“Tidak hanya itu, pelaku juga menjual hasil video yang ia rekam diam-diam dengan harga Rp 100.000 hingga Rp 700.000,” ujarnya.
Terkait ini, kepolisian mengaku belum ada laporan masuk.
Ini dikatakan Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Aris Purwanto.
Dia mengatakan, belum ada korban yang melapor hingga saat ini.
Polisi meminta orang yang merasa jadi korban untuk segera melapor agar mereka bisa mendalami kasus ini.
"Belum ada laporan ya. Belum ada laporan terkait itu kita belum ada sama sekali," kata Aris, saat ditemui di Mapolrestabes Surabaya, Rabu (5/3/2025).
Sementara itu, Kepala Program Studi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unair, Prof Sarkawi B Husain, membenarkan bahwa JHPM adalah alumni kampus tersebut.
"Iya (sudah menerima informasi terkait kasus alumni). Pagi sudah dirapatkan di fakultas," kata Sarkawi saat dikonfirmasi, Selasa (4/3/2025).
Dia menegaskan, tindakan dari JHPM tak ada kaitannya dengan institusinya.
"Fakultas akan mengeluarkan press release berkaitan dengan hal tersebut. Yang pasti, apa yang dilakukan tidak ada hubungan dengan institusi, mengingat yang bersangkutan sudah lulus alias alumni," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Alumni Unair Rekam Toilet Wanita, Polisi Tunggu Laporan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/solo/foto/bank/originals/ilustrasi-video-syur-yang-dikirim-istri-di-bengkulu-kepada-suami.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.