Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Maling Bobol Kios di Pasar Bung Karno

Sosok Grenanda, Pemilik Kios di Wonogiri, Telan Pil Pahit Tokonya Dibobol Maling Jelang Lebaran 2025

Grenanda kehilangan puluhan juta rupiah, ini lantaran kiosnya di Pasar Bung Karno Baturetno, Wonogiri dibobol maling.

TribunSolo.com / Anang Ma'ruf
ILUSTRASI. Garis polisi yang diambil di Sukoharjo beberapa waktu lalu. Ada kejadian toko di Pasar Bung Karno Baturetno, Wonogiri dibobol maling jelang lebaran. 

Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Tak semua orang bernasib baik jelang Lebaran 2025.

Seperti pemilik toko di Wonogiri ini, dia malah jadi korban pencurian dan mengalami kerugian puluhan juta rupiah. 

Toko milik Grenanda ada di lantai 2 Pasar Bung Karno Baturetno, Wonogiri

Pada Jumat (28/3/2025) pagi, ia mendapati kiosnya dibobol maling saat hendak membukanya.

Maling mengambil rokok yang total nilainya mencapai Rp 45 juta rupiah. Selain itu, maling juga mengambil uang tunai yang disimpan di kaleng.

"Lebaran nanti pakai uang pribadi. Kemudian yang hilang banyak itu rokok, uang di kaleng-kaleng kios jumlahnya tidak banyak," ujarnya.

Grenanda menceritakan saat ia membuka toko, rolling door di kiosnya masih dalam keadaan tertutup.

Namun, kunci gembok di pintu itu sudah hilang sehingga kondisinya tidak terkunci.

Ketika ia membuka kiosnya, barang-barang yang berada di dalam kiosnya sudah berantakan.

Adapun maling menyasar rokok dan sejumlah uang tunai yang ditinggal di kios.

Selain itu, decoder CCTV di kiosnya juga hilang dibawa maling sehingga ia tidak bisa mengecek rekaman CCTV apa yang terjadi di kiosnya.

Baca juga: Sampai Gondol Decoder CCTV, Cara Maling Pembobol Kios di Pasar Bung Karno Wonogiri Hilangkan Jejak?

Menurut dia, pada Kamis (27/3/2025) pukul 17.00 WIB ia sudah menutup kiosnya.

Sementara pedagang di sekitar kiosnya ada yang tutup lebih malam.

Pasar tutup lebih malam tepatnya pukul 18.00 WIB karena ramadan dan menjelang lebaran.

Biasanya, pasar ditutup pada pukul 17.00 WIB dan buka pukul 02.30 WIB.

"Kalau pintu pasar dalam keadaan masih buka seharusnya satpam paham. Karena barang rokok yang hilang itu sekitar 4 kardus. Kalau hanya pakai tas tidak cukup," pungkasnya. 

Saat ini, Grenanda mengaku sudah membuat laporan ke pihak kepolisian tentang peristiwa yang dialaminya hingga merugi mencapai Rp 45 juta.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved