Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Tukang Becak Ditemukan Meninggal di Solo

Kesaksian Rekan Tukang Becak Ditemukan Meninggal di Solo, Sempat Terlihat Capek Sehari Sebelumnya

Korban beberapa hari terakhir juga tidak menunjukkan tanda-tanda sakit dan tidak pernah mengeluh kepada teman-temannya

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Meninggalnya seorang tukang becak bernama Slamet (63) setelah terjatuh di Simpang Gemblegan, Kecamatan Serengan, Kota Solo, Senin (7/4/1025) sore, menggegerkan warga.

Korban yang juga diketahui sehari-hari berprofesi sebagai ojek pangkalan (opang) itu tak mengeluhkan apapun.

Salah seorang rekan ojek pangkalan korban, Ahmad saat ditemui TribunSolo.com di lokasi menyebutkan bahwa Slamet memang setiap hari mangkal di tempat tersebut.

"Tiap hari mangkal di sini mbecak sama ngojek. Pagi jam 7-8 berangkat kerja, kalau malam pasti pulang," terang Ahmad, Senin (7/4/2025).

Korban merupakan juragan becak dan menyewakannya kepada orang lain.

MENINGGAL DUNIA - Lokasi tempat Slamet (63) tukang becak asal Baki Sukoharjo ditemukan meninggal dunia di Simpang Gemblegan Serengan Solo usai sempat terjatuh, Senin (7/4/2025) sore. Korban meninggal dunia usai jatuh setelah beristirahat di atas becak miliknya. Kesehariannya korban ternyata juga berprofesi sebagai ojek pangkalan.
MENINGGAL DUNIA - Lokasi tempat Slamet (63) tukang becak asal Baki Sukoharjo ditemukan meninggal dunia di Simpang Gemblegan Serengan Solo usai sempat terjatuh, Senin (7/4/2025) sore. Korban meninggal dunia usai jatuh setelah beristirahat di atas becak miliknya. Kesehariannya korban ternyata juga berprofesi sebagai ojek pangkalan. (TribunSolo.com/Andreas Chris)

Korban beberapa hari terakhir juga tidak menunjukkan tanda-tanda sakit.

"Nggak ada ngeluh sih, tapi kemarin siang memang sempat kelihatan capek. Tapi memang beliau tidak pernah mengeluh termasuk ke teman-temannya," lanjut Ahmad.

Ia menerangkan bahwa pada Senin siang pun Slamet juga tidak menunjukkan ada gejala sakit.

"Siang tadi masih sehat. Bahkan juga sempat transaksi jual beli becak itu (sambil menunjuk salah satu becak milik korban)," kata dia.

Namun saat sore hari, korban disebut Ahmad sempat tertidur di atas salah satu becak miliknya.

Saat bangun, korban berjalan beberapa langkah dari becak miliknya kemudian terjatuh.

"Tadi sempat dipamiti teman yang sedang narik pelanggan, terus tiba-tiba bangun dan terjatuh di pinggir jalan itu. Kemudian diketahui ternyata meninggal dunia," jelasnya.

Baca juga: Tukang Becak Ditemukan Meninggal di Gemblegan Solo, Tak Tertolong Meski Sudah Dibawa ke RS

Sebelumnya diberitakan, warga Sukoharjo yang juga dikenal dengan sapaan Wiryo tersebut meninggal dunia setelah tak sadarkan diri.

Sebelumnya, ia sempat beristirahat di atas becak miliknya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved