Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemancing Meninggal di Wonogiri

Keterangan Saksi Pemancing Tenggelam di Telogo Rowo Wonogiri, Coba Cari Bantuan Tapi Tak Tertolong

Seorang pemancing meninggal dunia setelah tenggelam di Telogo rowo Desa Sumberejo, Kecamatan Batuwarno, Wonogiri, Senin (14/4/2025) pagi.

Istimewa
PEMANCING TENGGELAM - Lokasi pemancing asal Desa Sumberejo, Kecamatan Batuwarno, Wonogiri, yang tenggelam di Telogo Rowo, Senin (14/4/2025) pagi. Korban adalah Katmin (58) yang merupakan warga desa setempat. 

Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Seorang pemancing meninggal dunia setelah tenggelam di Telogo rowo Desa Sumberejo, Kecamatan Batuwarno, Wonogiri, Senin (14/4/2025) pagi.

Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo mengatakan, korban adalah Katmin (58) yang merupakan warga desa setempat.

"Kejadiannya sekira pukul 06.15, korban warga setempat yang saat itu sedang memancing," jelasnya.

PEMANCING TENGGELAM - Lokasi pemancing asal Desa Sumberejo, Kecamatan Batuwarno, Wonogiri, yang tenggelam di Telogo Rowo, Senin (14/4/2025) pagi. Korban adalah Katmin (58) yang merupakan warga desa setempat.
PEMANCING TENGGELAM - Lokasi pemancing asal Desa Sumberejo, Kecamatan Batuwarno, Wonogiri, yang tenggelam di Telogo Rowo, Senin (14/4/2025) pagi. Korban adalah Katmin (58) yang merupakan warga desa setempat. (Istimewa)

Korban saat itu yang sedang memancing mendapati umpan pancingnya tersangkut ganggang di tengah perairan telaga.

Korban lalu berenang ke tengah perairan dengan tujuan untuk melepaskan umpan pancingnya yang tersangkut ganggang itu. 

"Berdasarkan keterangan saksi, saat berenang itu korban tenggelam ke dasar perairan telaga," jelasnya.

Baca juga: 5 Hari Mencari, Polisi Tak Temukan Keluarga Sartiyem yang Meninggal di Indekos Boyolali

Saksi kemudian meminta pertolongan ke warga sekitar untuk mengevakuasi korban.

Namun, saat korban ditemukan, kondisinya meninggal dunia.

"Kami telah melakukan olah TKP dan memeriksa saksi-saksi. Selain itu tim medis sudah melakukan visum," kata Anom.

Berdasarkan pemeriksaan tim medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda mencurigakan pada tubuh korban.

Keluarga korban juga tidak menghendaki otopsi.

"Jenazah sudah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan sebagaimana mestinya," pungkasnya. 

(*)

 

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved