Ayah Anak Tenggelam di Waduk Kedung Ombo

Jenazah Warga Sragen Ditemukan 10 Meter dari Lokasi Awal Jatuh dari Perahu di Waduk Kedung Ombo

Setelah dievakuasi dari air, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan visum luar.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Jenazah warga Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, Amin Lagimin (55) ditemukan berjarak 10 meter dari lokasi awal diduga jatuh dari perahu di Waduk Kedung Ombo.

Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator Basarnas Surakarta, Alfian Fajar Nugroho.

"Korban terlihat setelah keramba digeser, penemuan kurang lebih berjarak 10 meter ke arah selatan dari titik lokasi diduga korban jatuh dari perahu," katanya kepada TribunSolo.com, Kamis (1/5/2025).

DIEVAKUASI - Evakuasi warga Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen yang tenggelam di Waduk Kedung Ombo, berhasi ditemukan di hari ketiga pencarian, Kamis (1/5/2025). Korban ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam posisi mengapung di atas permukaan air.
DIEVAKUASI - Evakuasi warga Desa Gilirejo, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen yang tenggelam di Waduk Kedung Ombo, berhasi ditemukan di hari ketiga pencarian, Kamis (1/5/2025). Korban ditemukan oleh tim SAR gabungan dalam posisi mengapung di atas permukaan air. (Dok. PMI Kabupaten Sragen)

Ya, setelah dilakukan pencarian di hari ketiga, korban akhirnya berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan pada Kamis (1/5/2025) pukul 09.55 WIB.

Korban ditemukan dalam kondisi mengapung di permukaan air.

Setelah dievakuasi dari air, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka untuk dilakukan visum luar.

Baca juga: Keramba Digeser, Warga Miri Sragen yang Tenggelam di Waduk Kedung Ombo Akhirnya Ditemukan Mengapung

Sebelumnya, saat proses pencarian, tim SAR gabungan sempat menemui beberapa kendala.

Dimana, salah satunya karena dalamnya air waduk kurang lebih sedalam 25 meter.

Tak hanya itu, kondisi air yang keruh juga menghambat jarak pandang para penyelam.

Kendala lainnya yang dialami personel SAR yakni banyaknya jaring dan tali di sekitar keramba. (*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved