Tak Ada Penjagaan, Suasana Rumah Iwan Setiawan Lukminto di Solo Lengang, Tak Ada Aktivitas Mencolok

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Eks bos PT Sri Rejeki Isman (Sritex), Iwan Setiawan Lukminto ditangkap oleh tim dari Kejaksaan Agung (Kejagung) RI pada Selasa (20/5/2025) malam kemarin. 

Iwan dikabarkan dijemput oleh tim Kejagung pada Selasa malam sekitar pukul 22.00 WIB di kediamannya yang beralamat di Jalan Enggano nomor 3 Kecamatan Banjarsari, Kota Solo.

Sementara itu, Komisaris Utama (Komut) PT Sritex tersebut sempat dibawa oleh petugas Kejagung untuk transit selama 7 jam di kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Solo.

Iwan pun akhirnya diterbangkan ke Jakarta melalui bandar udara Adi Soemarmo Kota Solo sekitar pukul 05.00 WIB dan pesawat dikabarkan baru lepas landas sekitar pukul 07.00 WIB.

Dari pantauan TribunSolo.com di rumah kediaman yang dikabarkan menjadi lokasi penangkapan Iwan Setiawan Lukminto, kondisi rumah mewah dua lantai dengan cat warna cream tersebut nampak lengang.

Tak ada aktivitas yang mencolok di kediaman bos PT Sritex tersebut, meski demikian awak media sempat melihat ada aktivitas di dalam rumah.

Saat awak media sempat menengok isi kediaman melalui celah gerbang selebar sekitar 10 centimeter terlihat masih ada dua mobil jenis Toyota Alphard dengan nomor polisi L1920AEK berwarna hitam dan mobil listrik berwarna biru muda dengan nomor polisi AB 1320 O0.

Dan pada sekitar pukul 13.40 WIB, salah satu mobil yakni Toyota Alphard hitam keluar dari garasi rumah tersebut. Belum diketahui kemana mobil tersebut mengarah.

Baca juga: Ditangkap di Solo, Status Bos Sritex Iwan Setiawan Lukminto Bakal Segera Ditetapkan Kejagung

Sementara itu, salah satu penjaga rumah yang enggan menyebutkan namanya sempat ditemui awak media.

Pria tersebut sempat berbincang dengan awak media selama beberapa menit dan membenarkan bahwa kediaman tersebut milik Iwan Setiawan Lukminto.

Namun demikian ia enggan berbicara banyak, termasuk kapan terakhir kali bertemu dengan sosok Iwan.

(*)