Nasib Wanita Blitar yang Hendak Coba Akhiri Hidup di Sragen, Sempat Dirawat di RSJ Solo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - NH (39) warga Kota Blitar, Jawa Timur dirawat terlebih dahulu di Rumah Sakit Jiwa Surakarta sebelum dibawa pulang oleh keluarga.

Sebelumnya, pada Rabu (28/5/2025), NH sempat hendak melakukan aksi percobaan bunuh diri, dengan terduduk di atas pagar jembatan jalan tol di Desa Bandung, Kecamatan Ngrampal, Kabupaten Sragen.

Baca juga: Perempuan yang Coba Akhiri Hidup di Sragen Dibawa ke Rumah Singgah Dinsos, Menunggu Keluarga

Aksi percobaan bunuh diri tersebut akhirnya berhasil digagalkan oleh petani yang kebetulan melihat gerak-gerik NH.

Setelahnya, NH ditempatkan sementara waktu di Rumah Singgah Dinas Sosial Kabupaten Sragen sembari menunggu dijemput keluarga.

Pada Rabu malam, diketahui keluarga NH dari Blitar sudah tiba di Kabupaten Sragen dan langsung menuju rumah singgah Dinas Sosial.

Meski sudah dijemput, NH tidak langsung pulang bersama keluarga ke Blitar.

Melainkan, karena kondisi NH sedang tidak stabil, petugas dari Dinas Sosial Kabupaten Sragen menyarankan NH untuk dirawat terlebih dulu di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Surakarta.

Keluarga pun setuju, dan NH telah dibawa ke Rumah Sakit Jiwa Surakarta pada Rabu malam pada pukul 19.34 WIB dari Rumah Singgah Dinas Sosial.

"Setelah masuk tadi, kita lakukan assesment oleh pekerja sosial kami, dari hasil assesment, diungkapkan bahwa dia mengalami gangguan jiwa," kata Kabid Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Sragen, Kusuma Adi Surya Pamungkas kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Kronologi Perempuan Coba Akhiri Hidup dari Flyover Jalan Tol Sragen, Pertama Kali Diketahui Petani

Lanjutnya, selain karena kondisi NH yang tidak stabil, alasan NH dirawat terlebih dahulu di RSJ Surakarta karena mobil yang dibawa keluarga tidak memungkinkan untuk membawa NH pulang ke rumah.

Oleh karena itu, Dinas Sosial Kabupaten Sragen memfasilitasi dan mengantar NH ke RSJ Surakarta dengan menggunakan mobil khusus milik Dinas Sosial Kabupaten Sragen.

NH akan dirawat di RSJ Surakarta hingga kondisinya membaik, dan memungkinkan bisa kembali pulang ke rumah.

"Dari hasil assesment yang bersangkutan masih labil, dan apabila dibawa pulang ke tempat asal, dengan kendaraan yang biasa, kami khawatir akan membahayakan keluarga yang membawa dan yang bersangkutan," jelasnya.

"Oleh karena itu, kami menyarakan kepada keluarganya untuk dibawa ke RSJ terlebih dahulu, sehingga nanti ketika kondisinya sudah stabil, baru bisa dijemput kembali, kami siap memfasilitasi, kita antar ke RSJ dan tidak dipungut biaya," pungkasnya.