Penipuan Koperasi BLN
Mengapa BLN Bikin Orang Tertarik Bergabung? Iming-iming 2 Tahun Uang Nasabah Kembali 200 Persen
Total kerugian yang dialami korban bahkan ditaksir mencapai miliaran rupiah. Lantas, apa yang membuat banyak orang memutuskan mengikuti program itu?
Penulis: Tribun Network | Editor: Putradi Pamungkas
Salah satu korban, Aris Carmadi, menjadi juru bicara bagi rekan-rekannya yang sama-sama merasa ditipu.
Aris menceritakan bagaimana ia dan rekan-rekannya menyetorkan dana total sebesar Rp1,2 miliar.
Uang tersebut bukan berasal dari tabungan mereka, melainkan hasil dari meminjam ke bank.
Aris sendiri menyetor Rp60 juta, dan hingga kini baru menerima sekitar Rp14 juta.
“Dari awal dijanjikan, nabung di BLN akan dapat keuntungan 200 persen dalam dua tahun. Tapi sejak Maret 2025, koperasi tutup tanpa kabar,” ujarnya getir.
Seperti banyak korban lain, Aris tergiur dengan iming-iming return tinggi dan sistem investasi yang tampak terorganisir.
Tapi kini, semua tinggal angan-angan.
Operasional koperasi mendadak berhenti, situs resmi tidak lagi aktif, dan sejumlah akun media sosial mereka menghilang satu per satu.
Modus Rapi Lewat Undangan Sosialisasi dan Janji Uang Ganda
Dwi Priatmoko adalah korban lain yang merasa tertipu secara halus namun sistematis.
Ia awalnya hanya datang ke sebuah acara sosialisasi Koperasi BLN di Rumah Makan Bu Yoso, Boyolali.
Di sana, dengan presentasi yang menarik dan testimoni nasabah yang tampak berhasil, Dwi tergoda mengikuti program investasi bertajuk “Sipintar”.
“Awalnya saya setor Rp100 juta, dijanjikan akan dikembalikan Rp200 juta dalam waktu 24 bulan, ditransfer setiap bulan,” katanya.
Namun setelah tiga kali pencairan, skema pembayaran mendadak berubah secara sepihak oleh pihak koperasi.
Dwi yang sudah telanjur percaya kemudian meningkatkan setoran hingga Rp150 juta, hasil dari pinjaman bank yang dijaminkan dengan sertifikat pensiun miliknya.
Frustrasi, Nasabah Korban Koperasi BLN Boyolali Ngadu ke Gubernur Jateng : Belum Ada Tindak Lanjut |
![]() |
---|
Korban Dugaan Penipuan BLN Boyolali Menjerit : Harta Benda Habis, Kirim Surat Terbuka ke Prabowo |
![]() |
---|
Investasi Macet, Pemilik Koperasi BLN Sragen Bangun Narasi Tak Akan Lari dan Tetap Bersama Korban |
![]() |
---|
Nasabah BLN Sragen Terbuai Janji Palsu, Investasi Macet Disebut Pemilik Koperasi Gegara Faktor Alam |
![]() |
---|
Ratusan Warga Sragen Jadi Korban Koperasi BLN, Kini Resmi Lapor Polisi, Berharap Uang Kembali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.