Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Mayat Mengapung di Sungai Karangdowo

Geger Temuan Mayat Perempuan Mengapung di Sungai Karangdowo Klaten, Diduga Alami Gangguan Jiwa

Informasi yang dihimpun, identitas wanita diketahui berinisial SH (30) warga Desa Tumpukan. Wanita tersebut diketahui mengidap gangguan jiwa. 

Istimewa
EVAKUASI JENAZAH MENGAPUNG - Evakuasi jenazah wanita yang ditemukan mengapung di sungai Desa Ringin Putih, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, Selasa (24/6/2025). Informasi yang dihimpun, identitas wanita diketahui berinisial SH (30) warga Desa Tumpukan, dan mengidap gangguan jiwa. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Sesosok mayat berjenis kelamin perempuan ditemukan mengapung di Sungai Desa Ringin Putih, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, Selasa (24/6/2025). 

Informasi yang dihimpun, identitas wanita diketahui berinisial SH (30) warga Desa Tumpukan. 

Wanita tersebut diketahui mengidap gangguan jiwa. 

EVAKUASI JENAZAH MENGAPUNG - Evakuasi jenazah wanita yang ditemukan mengapung di sungai Klaten
EVAKUASI JENAZAH MENGAPUNG - Evakuasi jenazah wanita yang ditemukan mengapung di sungai Desa Ringin Putih, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten, Selasa (24/6/2025). Informasi yang dihimpun, identitas wanita diketahui berinisial SH (30) warga Desa Tumpukan, dan mengidap gangguan jiwa.

Ketua Relawan Karangdowo (Rekad), Husni Tamrin membenarkan informasi temuan jenazah tersebut. 

"Jadi tadi kita dapat kabar dari Pak Kepala Desa, sekitar jam 06.00," ujar Husni. 

Berdasarkan Informasi yang ia terima, ditemukan jenazah di Sungai Beji. 

Baca juga: Jenazah Pria Misterius Ditemukan Mengapung di Sungai Bengawan Solo, Dievakuasi di Masaran Sragen

Pihaknya lantas mendatangi lokasi dan melihat bila jenazah benar berada di sungai. 

Pihaknya juga melakukan komunikasi, dengan kepolisian, Puskesmas, SAR, maupun BPBD. 

"Kemudian setelah itu kita minta izin untuk evakuasi dulu, sambil menunggu tim dari Inafis sama Sarda biar jenazah tidak menjadi tontonan," jelasnya. 

Baca juga: Fakta Temuan Jasad di Irigasi Sukoharjo Akhir 2024, Dipicu Miras, Korban dan Pelaku Tak Saling Kenal

Hasil pemeriksaan dipaparkan Husni tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. 

"Kondisi tidak ada bekas-bekas kekerasan, sehingga aman tidak perlu dilakukan tindakan lebih lanjut," ucapnya. 

Jenazah kemudian diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. 

(*) 

 

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved