Duduk di Bangku VIP, Abu Bakar Baasyir Simak Ceramah Zakir Naik di Edutorium UMS Solo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Abu Bakar Baasyir terlihat hadir dan mendengarkan ceramah yang disampaikan oleh dai internasional asal India, Dr. Zakir Naik, di Edutorium K.H. Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Selasa (8/7/2025) malam.

Kehadiran Baasyir menjadi perhatian tersendiri di tengah ribuan jemaah yang memadati lokasi acara.

Baca juga: Pendidikan Islam Dunia dan Akhirat Jadi Materi Zakir Naik di Depan Ribuan Umat Muslim di Solo

Zakir Naik memberikan ceramah di UMS sebagai bagian dari safari dakwahnya di Indonesia tahun ini. 

Dalam ceramahnya, ia mengangkat tema besar “Pendidikan Islam untuk Dunia dan Akhirat”.

Acara dimulai pada pukul 18.00 WIB, sejak sore ribuan umat Muslim dari berbagai daerah sudah mulai memadati kawasan Edutorium UMS. 

Zakir Naik memasuki panggung utama sekitar pukul 20.15 WIB dan langsung disambut dengan antusiasme tinggi dari para jamaah.

Baca juga: Jelang Zakir Naik Ceramah di Edutorium UMS, Sebanyak 5000 Kursi yang Disediakan Panitia Terisi Penuh

Suasana terasa khidmat saat ceramah dimulai, dan jamaah terlihat khusyuk mengikuti setiap paparan materi yang disampaikan dai yang dikenal dengan pendekatan logis dan ilmiah.

Sementara itu, Abu Bakar Baasyir, yang dikenal sebagai tokoh Islam dan pimpinan pondok pesantren Al-Mu'min Ngruki, tampak duduk di area VIP bersama sejumlah tokoh agama dan tamu undangan lainnya. 

Selama berlangsungnya acara, Baasyir mengikuti dengan saksama jalannya ceramah Dr. Zakir Naik.

Baca juga: Ikut Hadir di Solo, Shaikh Fariq Naik Putra Zakir Naik Awali Ceramah di Edutorium UMS

Shaikh Fariq Naik Putra Zakir Naik Awali Ceramah di Edutorium UMS

Pendakwah muda, Shaikh Fariq Naik awali ceramah di Edutorium K.H. Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Selasa (8/7/2025).

Fariq Naik merupakan putra dari dai internasional Dr. Zakir Naik, yang juga tengah melakukan safari dakwah di Indonesia. 

Meski masih muda, Fariq telah dikenal luas sebagai pendakwah yang memiliki kemampuan retorika dan hafalan Al-Quran yang luar biasa.

Fariq yang kerap ikut dalam perjalanan dakwah sang ayah, ternyata tak kalah cerdasnya.

Ia telah dikenal sebagai penceramah di berbagai negara seperti sang ayah.

Dakwah safarinya di Solo, Fariq pun mendampingi sang ayah dan juga memberikan ceramah sebelum ayahnya. 

Kurang lebih satu jam Fariq memberikan ceramah dan cerita pengalamannya selama berdakwah. 

(*)