Kongres Nasional PSI di Solo
PSI Wujudkan Gagasan Jadi Partai Super Terbuka, Jokowi: Saya Yakin Akan Jadi Partai Besar
Jokowi yakin PSI akan menjadi partai besar, Ini berkaitan dengan PSI yang mau mewujudkan diri jadi partai super terbuka.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Jokowi hadir di kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Solo.
Dia mengatakan, mengapresiasi PSI.
Apalagi soal gagasannya soal partai super terbuka.
Partai super terbuka ini juga terkait dengan pemilihan yang dilakukan seperti pemilu.
Setiap kader partai memiliki hak suara.
Ia pun yakin dengan gagasan yang diterapkan PSI, partai ini akan menjadi partai yang besar.
Sebab, semua kader merasa memiliki karena suaranya berpengaruh pada kebijakan strategis.
“Saya yakin akan menjadi partai yang besar partai yang kuat yang pertama PSI sudah memilih sebagai sebuah partai super Tbk. Artinya saham partai ini dimiliki oleh seluruh pengurus seluruh anggota seluruh kader tidak ada kepemilikan elit tidak ada kepemilikan keluarga. Semua memiliki saham yang sama dengan ini mestinya seluruh anggota seluruh kader bersama-sama ikut membesarkan partai karena memiliki rasa yang sama terhadap kepemilikan partai,” ungkapnya.
Calon Ketua Umum Petahana Kaesang Pangarep terpilih kembali setelah proses pemilihan dengan sistem e-voting dilakukan. Jokowi menilai hal ini menjadi sebuah revolusi demokrasi.
“Satu anggota satu suara ini saya melihat sebagai sebuah revolusi demokrasi,” jelasnya.
Diberi Jaket
Sejumlah pimpinan DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menyerahkan jaket dengan logo baru ke Mantan Presiden Joko Widodo di kediaman Sumber, Banjarsari, Solo, Kamis (17/7/2025).
Jokowi pun memberi apresiasi atas perubahan logo yang dilakukan.
“Jaketnya bagus. Logonya juga keren banget,” terangnya.
Ia pun mendengar bahwa logo baru ini melalui proses yang cukup panjang.
Dari yang sebelumnya mawar kini logo berubah menjadi gajah.
“Yang saya dengar itu kan sudah diproses lama. Usulan dari banyak kader saya kira gabungan dari beberapa usulan yang ada. Jadinya seperti yang kita lihat. Keren,” jelasnya.
Ia akan memakai jaket ini saat acara kongres nanti.
Jaket itu pun sangat pas dikenakannya.
“Ya udah ngukur pasti pas. Kalau nggak diukur nggak pas. Ya nanti (dipakai saat kongres),” tuturnya.
Menurutnya, logo gajah sangat pas menggambarkan visi yang dibawa PSI.
Gajah melambangkan ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan.
“Menurut saya ada semangat gajah ini kan kuat. Gajah ini kan besar. Gajar ini tapi juga berilmu dan bijaksana. Gajah ini kan simbol ilmu pengetahuan,” jelasnya.
Baca juga: Pemilihan Ketum PSI di Kongres Solo Dituding Settingan Menangkan Kaesang, Begini Tanggapan Bro Ron
Kongres Nasional PSI Digelar di Solo
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan menggelar Kongres Nasional di Kota Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu hingga Minggu, 19–20 Juli 2025.
Acara ini akan berlangsung di dua lokasi, yakni Graha Saba Buana dan Edutorium KH Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), dan dijadwalkan dihadiri oleh Presiden Joko Widodo serta Presiden terpilih Prabowo Subianto.
Sekitar 20.000 kader PSI dari seluruh Indonesia akan menghadiri kongres ini, menjadikannya sebagai salah satu gelaran partai politik terbesar di awal periode pemerintahan baru.
Hari pertama kongres pada Sabtu, 19 Juli 2025, akan dipusatkan di Graha Saba Buana, gedung milik keluarga Presiden Jokowi di Jalan Letjen Suprapto, Solo.
Acara akan dimulai dengan rapat pleno internal yang diikuti sekitar 2.500 pengurus partai dari tingkat pusat hingga daerah.
Pada malam harinya, Presiden Joko Widodo dijadwalkan mengisi sesi diskusi terbuka bersama para kader.
Sementara itu, pada Minggu, 20 Juli 2025, acara berpindah ke Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS, yang akan menjadi lokasi puncak acara.
Di tempat ini, kongres akan ditutup secara resmi dan diumumkan hasil pemilihan Ketua Umum PSI periode mendatang.
Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan hadir dan memberikan pidato penutup di hadapan ribuan peserta.
Pemilihan Ketua Umum PSI dilakukan sebelum kongres berlangsung, yakni secara daring melalui sistem e-voting nasional yang dibuka sejak 12 hingga 18 Juli 2025.
Beberapa nama yang mencuat sebagai kandidat ketua umum antara lain Kaesang Pangarep (putra bungsu Presiden Jokowi), Ronald A. Sinaga, dan Agus Mulyono Herlambang.
Sekretaris Jenderal PSI, Dea Tunggaesti, menyampaikan bahwa sistem e-voting ini dilakukan demi menjamin partisipasi kader di seluruh penjuru Indonesia secara transparan dan inklusif.
(*)
Pemilihan Ketum PSI Disindir PDIP Sepak Bola Gajah, Jokowi: E-Voting Patut Diacungi Jempol |
![]() |
---|
Kaesang Ungkap Nama Ketua Dewan Pembina PSI: Sebut Inisial J Sudah Bersedia, Jokowi? |
![]() |
---|
Politisi PDIP Sebut Prediksinya Sebulan Lalu Terbukti: Kaesang Terpilih Ketum PSI |
![]() |
---|
Di Depan Wapres Gibran, Kaesang Nyatakan Dukung Penuh Program MBG |
![]() |
---|
PDIP Tanggapi Wacana Jokowi Jadi Dewan Pembina PSI: Terkesan Bukan Partai Terbuka, Singgung Kaesang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.