Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bendera One Piece di HUT RI

Polemik Bendera One Piece: Percetakan di Jakarta Tolak Pesanan, di Solo Raya Ada Mural Dihapus

Percetakan takut untuk menerima bendera one piece. Mereka tak mau ada masalah dan memilih menolak order.

TribunSolo.com/Septiana Ayu
SUDAH DIHAPUS - Lokasi jalan di Kabupaten Sragen tempat pemuda menggambar karakter serial One Piece yang pada akhirnya diminta untuk dihapus, Senin (4/8/2025). Dihapusnya mural bajak laut dalam serial One Piece yang digambar di jalan di Desa Jurangjero, Kecamatan Karangmalang, Kabupaten Sragen itu disayangkan para pemuda pembuatnya. 

"Harusnya kita bisa berfikir bijak dan positif dengan ikut menghargai perjuangan para pejuang kemerdekaan, yang telah mengorbankan jiwa dan raga agar negara ini merdeka dan simbolnya adalah Merah Putih bukan simbol-simbol yang lain," paparnya. 

Slamet juga menegaskan, perlu adanya sikap terbuka dan demokratis. 

"Tapi yang seperti apa dulu, jangan kita ikut budaya negara luar, jangan kita ikut simbol-simbol luar, dan jangan kita mengorbankan budaya indonesia sendiri serta bendera merah putih yang menjadi simbol negara," tegasnya. 

"Kita memang harus kritis, tapi kritis yang membangun. Jangan kritis hanya untuk memperkeruh suasana atau memecah belah bangsa," tambahnya. 

Ia juga mengingatkan, agar perlunya memiliki sikap berpikir positif. 

"Sebaiknya kita berfikiran positif, agar aura positif ada di dalam energi tubuh kita. Dengan berfikir positif kita akan mengeluarkan pemikiran,ide-ide dan pendapat-pendapat yang positif untuk membangun, untuk berinovasi sehingga mendukung pemerintahan yang sedang berjalan saat ini," ucapnya. 

Komandan Kodim juga mengajak masyarakat, agar sama-sama memeriahkan HUT RI ke-80. 

"Mari sama sama kita meriahkan HUT ke 80, mari sama sama kita hargai perjuangan para pahlawan, dengan mengisi kegiatan positf sehingga tercipta kondusifitas di wilayah Klaten," pungkasnya. 

Apa Itu One Piece?

One Piece, salah satu serial manga dan anime paling fenomenal di dunia, terus mempertahankan popularitasnya meski telah berjalan lebih dari dua dekade.

Karya dari mangaka legendaris Eiichiro Oda ini pertama kali diterbitkan pada tahun 1997 di majalah Weekly Shōnen Jump dan hingga kini masih aktif dirilis secara mingguan.

Serial ini mengisahkan petualangan Monkey D. Luffy, seorang pemuda yang bercita-cita menjadi Raja Bajak Laut (Pirate King) dengan menemukan harta karun legendaris bernama One Piece.

Luffy memperoleh kekuatan tubuh elastis seperti karet setelah secara tidak sengaja memakan salah satu dari Devil Fruit, buah mistis yang memberikan kekuatan luar biasa kepada siapa pun yang memakannya.

Bersama kru bajak lautnya yang dikenal dengan nama Straw Hat Pirates, Luffy menjelajahi lautan Grand Line untuk mengungkap misteri dunia, menghadapi musuh tangguh, dan membentuk persahabatan yang kuat.

Anggota kru yang beragam, seperti Zoro si pendekar pedang, Nami sang navigator, Sanji si koki, Chopper si dokter rusa, hingga Nico Robin, Franky, Brook, dan Jinbe, turut menambah warna dalam perjalanan panjang mereka.

Tema persahabatan, kebebasan, dan keadilan menjadi benang merah yang mengikat cerita One Piece. Selain pertarungan epik dan plot yang penuh teka-teki, serial ini juga dikenal dengan humor khas dan pembangunan dunia (world-building) yang kompleks.

Menurut data terbaru, One Piece telah terjual lebih dari 500 juta kopi di seluruh dunia, menjadikannya sebagai manga terlaris sepanjang masa dan memegang Rekor Guinness untuk cetakan terbanyak dari satu seri manga oleh satu orang penulis.

Meski telah berjalan lebih dari 25 tahun, Oda menyatakan bahwa kisah One Piece kini telah memasuki tahap akhir.

Namun, para penggemar di seluruh dunia masih setia mengikuti setiap bab baru yang dirilis, menantikan akhir dari petualangan Luffy dan kawan-kawan. (*)

Artikel ini diolah dari TribunSolo.com dan Tribunnews.com dengan judul Takut Dituduh Makar, Percetakan di Jakarta Enggan Terima Pesanan Bendera One Piece

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved