Kasus Tertemper Kereta
KAI Beberkan Faktor Penyebab 10 Orang Tertemper Kereta Hingga 5 Tewas di Solo Raya Sepanjang 2025
Kasus tertemper kereta di Solo Raya tercatat ada 10 kejadian. Selama 2025 ini sudah ada 5 orang yang meninggal dunia.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya | Editor: Ryantono Puji Santoso
Sepanjang tahun 2025, sejumlah insiden kecelakaan melibatkan kereta api terjadi di wilayah Soloraya, yang meliputi Kota Surakarta, Kabupaten Sukoharjo, dan sekitarnya. Berikut ini rangkuman insiden-insiden tersebut:
1. Pejalan Kaki Tertemper KRL Komuter Line di Pucang Sawit, Solo (5 Juni 2025)
Seorang pria berusia sekitar 60 tahun tewas tertabrak KRL Komuter Line 701 rute Solo–Jogja di KM 258 300/400, Kelurahan Pucang Sawit, Kecamatan Jebres, Surakarta. Peristiwa terjadi sekitar pukul 05.04 WIB. Korban tidak membawa identitas dan belum diketahui asal usulnya.
2. Mobil Suzuki Sigra Dihantam KA Batara Kresna di Gayam, Sukoharjo (26 Maret 2025)
Sebuah mobil berisi pemudik tertabrak KA Batara Kresna saat melintas di perlintasan sebidang tanpa palang otomatis. Empat penumpang tewas di tempat, tiga lainnya mengalami luka-luka. Peristiwa terjadi sekitar pukul 08.30 WIB dan sempat menggegerkan warga sekitar.
3. Mobil Pikap Tertemper KA Batara Kresna di Pandeyan, Sukoharjo (23 Februari 2025)
Kecelakaan terjadi saat sebuah mobil pikap menerobos perlintasan dan tertabrak KA Batara Kresna. Pengemudi mengalami luka ringan. Kerusakan parah terjadi pada bagian depan kendaraan.
4. Mobil Tertemper KA Batara Kresna di Jalan Slamet Riyadi, Solo (28 Februari 2025)
Sebuah mobil yang melintasi jalur rel di tengah kota Solo tertemper KA Batara Kresna. Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka. Namun, lalu lintas sempat tersendat karena insiden tersebut terjadi di kawasan padat kendaraan.
Mengenal Lokasi Kebakkramat Karanganyar
Kecamatan Kebakkramat, yang berada di wilayah barat Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, kini semakin menunjukkan peran strategisnya sebagai kawasan penyangga kota dan pusat pertumbuhan baru.
Terletak sekitar 10 kilometer dari pusat Kota Karanganyar, Kebakkramat dikenal sebagai salah satu daerah dengan akses transportasi yang cukup vital, termasuk keberadaan pintu keluar tol yang menghubungkan langsung ke jalur Solo–Sragen.
Secara administratif, Kecamatan Kebakkramat memiliki luas wilayah sekitar 36,46 km⊃2; dengan jumlah penduduk mencapai lebih dari 65 ribu jiwa.
Wilayah ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Sragen di utara, Kecamatan Mojogedang dan Tasikmadu di sisi timur dan selatan, serta Kecamatan Gondangrejo di sebelah barat.
Kecamatan ini membawahi sepuluh desa, yakni Alastuwo, Banjarharjo, Kaliwuluh, Kebak, Kemiri, Macanan, Malanggaten, Nangsri, Pulosari, dan Waru.
Kisah Riswoko di Kepanjen Klaten, Diserang Tawon Vespa saat Cari Rumput Pakan Ternak |
![]() |
---|
Penyebab Ratusan Siswa di Wonogiri Diduga Keracunan MBG, Ditemukan Bakteri E. coli dan Salmonella |
![]() |
---|
Cerita Lurah Combongan Sempat Bingung Cari Tanah Eks Bos Sritex Sukoharjo, Ternyata Ada 4 Petak! |
![]() |
---|
Kisah Bocah di Sragen, Jari Tersangkut Kunci Ring hingga Bikin Ibunya Cemas |
![]() |
---|
Kenapa Sragen Disebut Bumi Sukowati? Ini Sejarahnya, Dulu Wilayah Membentang Sampai ke Madiun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.