Serapan Anggaran Pemkab Boyolali Rendah, 2 Proyek Jembatan yang Dibutuhkan Warga Malah Batal Lelang
Hingga, akhir semester pertama tahun anggaran 2025 Pemkab bOYOLALI, dari Rp 156 Miliar baru terserap Rp 11 Miliar atau 7 persennya saja.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM/TRI WIDODO
PEMBANGUNAN BOYOLALI MINIM - (Kanan) Ketua Komisi III, Gamma Wijaya dan Ketua Komisi I, Nuraziz Putra Aditama (Kiri), saat memberikan keterangan di ruang Fraksi PDIP Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (21/8/2025). DPRD soroti kinerja Pemkab Boyolali karena pembangunan minim, bahkan dua proyek infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat malah batal lelang.
Pembangunan Jembatan Gladagsari saat ini memang dibutuhkan oleh warga sekitar.
Baca juga: DPO Kejari Wonogiri Dilantik Jadi Dirut BUMD Tirta Ampera Boyolali, Bupati Agus: Itu Hanya Isu
Bagaimana tidak? Tiap hujan mengguyur wilayah tersebut memicu banjir yang merusak infrastruktur.
Biasanya, salah satu wilayah terdampak paling parah adalah Desa Jlarem, Kecamatan Gladagsari, di mana sebuah jembatan penghubung antardusun putus diterjang banjir.
Jembatan tersebut merupakan akses utama yang menghubungkan Dusun Sukodono dan Dusun Kumpulrejo.
Jembatan yang dibangun sekitar tahun 2000 itu tidak dapat dilintasi tiap banjir, sehingga warga harus memutar sejauh empat kilometer untuk bisa berpindah dusun.
(*)
Halaman 2 dari 2
Baca Juga
Kesaksian Dinas Pertanian Boyolali Soal Bangunan Viral di Tengah Sawah: Itu Rumah Sumur |
![]() |
---|
Cerita Ibu Muda Boyolali, Panik Saat Ular Berbisa Muncul dari Mesin Cuci |
![]() |
---|
Asal-usul Umbul Gemuling, Mata Air Kuno Tersembunyi di Boyolali, Dipercaya Ada Jejak Sunan Kalijaga |
![]() |
---|
Kisah Petani Cabai di Boyolali Alami Hasil Panen Anjlok: Biasanya Capai 1 Kwintal, Kini Hanya 10 Kg |
![]() |
---|
Viral Bangunan Kecil di Tengah Sawah Gagaksipat Boyolali, Telan Anggaran Rp 112 Juta, Apa Fungsinya? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.