"Teman dan guru-guru di sini baik-baik"
"Mereka berupaya membuatku bisa tenang bisa berada di dalam ruangan yang selalu dihantui perasaan takut"
"Mereka juga memberikan seragam sekolah, pokoknya guru-guru dan teman-teman sekolah baruku ini baik-baik,” tuturnya.
• Masih di Dalam Kandungan, Calon Anak Kedua Kezia Karamoy Sudah Punya Panggilan
Sementara itu, Kepala SMPN 08 Makassar, Ruslan mengaku terus berkonsultasi dengan 6 siswa asal Sulteng yang ikut belajar di sekolah yang dipimpinnya.
Dia pun akan menginstruksikan guru-guru, agar membantu anak korban bencana Sulteng menghilangkan rasa takut dan trauma yang dialaminya.
“Kami terus akan berkomunikasi dengan keenam anak itu dan berupaya rasa takut dan traumannya hilang"
"Kita belum tahu, apakah keenam anak ini akan menyelesaikan pendidikan di tingkap SMP di Kota Makassar ataukan kembali ke sekolah asalnya di Kota Palu,” tuturnya. (Kompas.com/Hendra Cipto)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengungsi Sulteng di Makassar Mulai Bersekolah"