Aa Gym: Pemimpin yang Baik Betul-betul Mencintai yang Dipimpin walaupun Ada yang Tidak Menyukainya

untuk “membangun harga diri bangsa” serta meraih kemenangan seluruh rakyat di tahun-tahun berikutnya," tulis Cak Nun.

• Solusi dari Mahfud MD soal Polemik Fatwa Haram Golput dari MUI dan Konstitusi dalam Pemilu

Harapannya, siapapun yang menang dalam Pilpres 2019, pemimpin tersebut akan mengedepankan konsep husnul khatimah.

"Maka siapapun yang menjadi Pemerintah NKRI pasca-April nanti,

jika tanpa kesadaran husnul khatimah, akan jauh dari prestasi 'menorehkan tinta emas sejarah'," tegas Cak Nun.

Konsep husnul khatimah yang dimaksud Cak Nun tak melulu tentang negara Islam.

Pada tulisannya tersebut, Cak Nun menegaskan bahwa setiap orang dengan masing-masing keyakinannya memiliki kontribusi untuk masa depan Indonesia.

"Islam, Kristen, Hindu, Budha, Konghucu, Aliran Kepercayaan dan apapun,

sebagaimana kekayaan ribuan etnik dan kandungan nilai-nilai budaya dan filosofi dari mozaik sejarah bangsa Indonesia,

justru merupakan sumber dan kontributor inspirasi bagi Indonesia masa depan," tutup Cak Nun. (*)