Pilpres 2019

Jawaban Mahfud MD soal Kemungkinan Bersama Yenny Wahid dan Gus Mus Gabung ke PKB Membela yang Benar

Penulis: Fachri Sakti Nugroho
Editor: Fachri Sakti Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahfud MD

"Saya ditawari PPP itu betul, saya menolak."

"Ke PKB juga saya sudah senior, sudah diurus sama yang muda-muda lah," ujar Mahfud MD.

Harapan Mahfud MD kepada Hairul Anas Setelah Memberi Kesaksian: Biar Jadi Politikus Besar Suatu Saat

Mahfud MD juga mengaku sudah menyampaikan amanatnya untuk mengurus PKB.

Karena PKB adalah warisan dari Gus Dur.

"Saya sudah bilang ke Muhaimin, saya enggak akan ikut-ikut bicara PKB, silahkan urus genarasimu dengan teman-teman yang sebaya."

"Atur sama-sama biar maju karena itu warisan Gus Dur yang sangat berarti bagi bangsa ini."

Lebih lanjut, Mahfud MD mengaku sudah senang pernah tercatat sebagai Wakil Ketua Umum di PKB.

Sehingga tidak menginginkan lagi jabatan atau kesempatan untuk mengurus PKB.

"Saya sudah tercatat sebagai orang yang pernah memimpin partai itu sebagai Wakil Ketua Umum sudah bagus, sudah terhormat, saya enggak usah ikut lagi," kata Mahfud MD.

Simak keterangan Mahfud MD lebih lengkap dalam video di bawah ini, dimulai sejak menit ke-34.

Tanggapan Mahfud MD soal kesaksian Said Didu perihal status Ma'ruf Amin di BUMN

Sebelumnya, Mahfud MD angkat bicara soal kesaksian Said Didu di sidang sengketa Pilpres 2019 di MK.

Diketahui sebelumnya, ketua tim hukum pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Bambang Widjojanto, meminta MK mendiskualifikasi pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Bambang menilai terdapat cacat formil persyaratan Ma'ruf Amin saat mendaftar sebagai bakal calon wakil presiden.

Ia menyebut Ma'ruf Amin belum mengundurkan diri dari jabatannya di BUMN.

3 Tanggapan Mahfud MD Terkait Kesaksian Hairul Anas dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Halaman
1234

Berita Terkini