Solo KLB Corona

BREAKING NEWS : Rapid Test 275 Orang di Sukoharjo Hari Ini, 5 Orang Menunjukan Hasil Reaktif

Penulis: Ryantono Puji Santoso
Editor: Agil Trisetiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

suasana Rapid Test di Pasar Nguter, Sukoharjo, Kamis (28/5/2020)

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ryantono Puji Santoso

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo melakukan pemeriksaan Rapid Test terhadap sejumlah pedagang dan pengunjung pasar dan toko swalayan di Sukoharjo, Kamis (28/5/2020).

Kegiatan rapid test Covid-19 digelar di tiga pasar tradisional yakni Pasar Jamu Nguter, Pasar Bekonang, dan Pasar Kartasura.

Sementara dua toko swalayan yang menggelar rapid test yakni Mitra Swalayan dan Jumbo Toserba.

Corona di Sukoharjo Nomor 3 Terparah Se-Jateng, DPRD Jateng Berikan Bantuan APD

Sambut New Normal, Pucuk Pimpinan TNI dan Polisi di Sukoharjo Sidak Pasar Tradisional hingga Modern

Dari 275 orang yang menjalani Rapid Test hari ini, sebanyak 5 orang menujukan hasil reaktif Covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, Yunia Wahdiyati mengatakan, benar ada lima orang yang reaktif.

"Lima ini pengunjung pasar yang dilakukan Rapid Test hari ini," jelas Yunia, Kamis (28/5/2020).

"Tapi kami belum bisa sebut, pasar mana," ucapnya.

Sebab, saat ini Rapid Test masih terus berlanjut sampai 1000 orang.

Pembeli dan Pedagang di Pasar Gawok Abaikan Physical Distancing, Begini Langkah Pemkab Sukoharjo

Target Rapid Test 1.000 Orang Acak di Sukoharjo, Pedagang hingga SPG Pun Diambil Sampel Darahnya

Saat ini baru 275 orang yang di tes pada awal ini, dan dalam waktu dekat akan ditambah 200 an lagi sampai jumlahnya 500.

Nantinya mereka yang reaktif ini secepatnya akan dilakukan swab test.

Pemkab Sukoharjo Keluhkan Penerima JPS dari Provinsi Hanya 6 Ribu KK, Ini Tanggapan DPRD Jateng

"Saat ini kami minta yang reaktif untuk Isolasi mandiri dulu," jelasnya.

Rapid Test sendiri dilakukan kepada pedagang pasar, karyawan toko swalayan, dan pengunjung untuk mengetahui sebaran virus corona di Kabupaten Sukoharjo. (*)

Berita Terkini