Libur Panjang Oktober 2020

Tawangmangu Lengang saat Hari Pertama Libur Panjang, Imbas Kabar Adanya Rapid Test Secara Acak?

Penulis: Ilham Oktafian
Editor: Asep Abdullah Rowi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Balkesmas Klaten tengah melakukan rapid test bagi wisatawan secara acak di kawasan Grojogan Sewu, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Rabu (28/10/2020).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ilham Oktafian

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pada hari pertama long weekend, arus lalu lintas di Tawangmangu tampak lengang.

Hal itu terekam oleh TribunSolo.com sejak pagi hingga menjelang malam hari, Rabu (29/10/2020).

Padahal, di hari libur kawasan tersebut acapkali menjadi biang kepadatan kendaraan.

Kondisi objek wisata pun berbanding lurus, para pengunjung pun tak membludak bahkan cenderung sepi.

Hal tersebut menimbulkan spekulasi jika rapid test secara acak sedikit banyak mempengaruhi kunjungan wisatawan.

Baca juga: Jarang Diketahui, Ternyata Ini yang Akan Terjadi Ketika Kadar Garam dalam Tubuh Rendah

Baca juga: Hari Pertama Libur Panjang, Jalanan Tawangmangu Masih Lengang Hingga Sore Hari

Diketahui jika Dinas Kesehatan Kabupaten Karanganyar, Puskesmas Tawangmangu dan Balkesmas Klaten mengadakan rapid dan swab test pada para pengunjung di Grojogan Sewu, Tawangmangu.

Koordinator Balai Kesehatan Masyarakat (Balkesmas) Klaten Juli Santoso membantah hal tersebut.

Menurutnya, rapid test massal tak mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan yang menurun.

"Kunjungan sedikit di hari pertama long weekend, mungkin mereka masih otw ke daerahnya masing masing," ujarnya saat dihubungi TribunSolo.com, Kamis (29/10/2020).

"Bukan karena adanya rapid test random," imbuhnya menekankan.

Rapid test massal sendiri, sambung Juli tak bermaksud menakut nakuti wisatawan.

Justru, menurutnya hal tersebut dapat melindungi masyarakat dan tak menimbulkan klaster objek wisata.

Ia pun meyakini jika kunjungan wisatawan dapat berangsur angsur meningkat.

"Mungkin di hari kedua dan seterusnya akan meningkat kunjungannya," pungkasnya.

Antisipasi Klaster Wisatawan 

Libur panjang di tengah pandemi Corona membuat pemerintah bergerak cepat guna mengantisipasi klaster baru.

Di antaranya yang dilakukan pemerintah di lokasi andalan wisata di Grojogan Sewu, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar mulai hari ini, Rabu (28/10/2020).

Ya, ada serangkaian test kesehatan wajib diikuti sebelum masuk ke objek wisata yang digelar petugas dari Balai Kesehatan Masyarakat (Balkemas) Klaten dibantu Puskesmas Tawangmangu.

Koordinator Balkesmas Klaten, Juli Santoso menyebut ada beberapa tahapan pengecekan kesehatan, yakni swab test dan rapid test.

Baca juga: Waspadai Lalu Lintas Lumpuh Jika Diserbu Wisatawan, Belasan Anggota Polisi Disiagakan di Tawangmangu

Baca juga: Hari Pertama Long Weekend, Tawangmangu Karanganyar Masih Sepi Wisatawan, Pedagang Pun Gigit Jari

Baca juga: Libur Panjang Ini Wisata ke Tawangmangu? Siap-siap, Dinas Kesehatan Gelar Rapid Test Secara Acak

"Kita akan test random (acak), nanti ada 2 macam rapid dan swab test," katanya saat ditemui TribunSolo.com Rabu (28/10/2020).

Kendati demikian, swab test dan rapid test bakal diberlakukan dengan kondisi tertentu.

Kondisi tersebut, sambung Juli yakni jika suhu pengunjung telah melewati batas wajar.

"Kalau suhunya tinggi langsung kita rapid, jika hasilnya reaktif akan kita swab," tandasnya.

Selain Balkesmas Klaten, beberapa personel Dinas Kesehatan Karanganyar maupun Puskesmas terdekat disiagakan di lokasi.

"Dari Balkesmas Klaten ada 4 Personel, dari Dinas Kesehatan ada 2 Orang, dari Puskesmas Tawangmangu ada 3 orang," aku dia.

"Totalnya 9 orang di Grjogan Sewu Tawangmangu ini," pungkasnya.

Digelar Selama Libu Panjang 

Wisatawan yang diprediksi membanjiri kawasan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar saat libur panjang Oktober ini, secara acak akan di-rapid test, mulai Rabu (28/10/2020).

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar, Purwati menyampaikan, rapid test di antaranya akan menyasar pengunjung di tempat wisata Grojogan Sewu.

Yakni sesuai arahan dari Dinas Kesehatan Provinsi Jateng yang dimulai Rabu 28 Oktober 2020 hingga Minggu, 1 November 2020 mendatang.

ILUSTRASI : Petugas medis mengambil sampel darah pedagang pasar dalam rangka rapid test massal di Pasar Bantul, Rabu (24/6/2020). (Tribunjogja.com | Hasan Sakri)

Baca juga: Cegah Muncul Klaster Libur Panjang, Satgas Ingatkan Pengelola untuk Batasi Jumlah Pengunjung

Baca juga: Hari Pertama Memasuki Libur Cuti Bersama, Plat Mobil Asal Jakarta Mulai Padati Jalanan Kota Solo

"Rapid test dilakukan random untuk wisatawan. Jadi dirapid test dulu, kalau reaktif dilanjutkan untuk diswab. Difokuskan di situ (Grojogan Sewu) selama libur," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Selasa (27/10/2020).

Dia menjelaskan, tidak tahu persis berapa target pengunjung yang akan dirapid selama libur panjang.

Mengingat, petugas dan peralatan untuk melakukan rapid test dari Balkesmas Klaten.

Menurutnya, Grojogan Sewu dipilih karena destinasi wisata itu sudah dikenal banyak orang.

Sementara terkait rencana test swab yang semula dilakukan di Terminal Tawangmangu pada Jumat (30/10/2020), lanjut Purwati, ditunda pelaksanaannya sampai libur panjang berakhir.

"Itu nanti yang di Terminal Tawangmangu ditunda sampai liburan selesai. Dikhusunya untuk warga Tawangmangu," pungkasnya. 

Tak Hanya Wisatawan

Pengambilan swab tes secara random atau acak akan dilakukan di Terminal Tawangmangu Karanganyar saat momen libur panjang tepatnya pada Jumat (30/10/2020).

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Karanganyar, Warsito menyampaikan, target pengambilan swab sebanyak 250 orang.

Pengambilan tes akan dilakukan secara acak kepada pedagang pasar wisata, pengunjung, wisatawan, penumpang angkutan umum serta masyarakat yang kebetulan melintas di sekitar Tawangmangu.

Baca juga: Satgas Ingatkan Pemda untuk Tetap Disiplin dan Optimalkan Protokol Kesehatan Saat Perayaan Keagamaan

Baca juga: Arab Saudi Kecam Publikasi Karikatur Nabi Muhammad, Boikot Produk Prancis Meluas di Sejumlah Negara

Pengambilan swab dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jateng melalui Balai Kesehatan Masyarakat Klaten untuk antisipasi dini potensi penyebaran virus Covid-19.

"Nanti hasilnya tidak langsung keluar. Sample swab dikirim ke Balai Laboratorium Kesehatan Semarang. Hasilnya 2-3 hari baru keluar," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Selasa (27/10/2020).

Dia menjelaskan, pengambilan swab itu dalam rangka pemantauan serta kewaspadaan libur panjang pada akhir Oktober 2020.

Sehingga daerah wisata dan perbatasan daerah dipilih menjadi lokasi pengambilan swab.

Mengingat daerah Tawangmangu kerap dijadikan sebagai lokasi wisata bagi masyarakat yang tinggal di sekitar Solo Raya maupun luar kota.

Selain itu wilayah Tawangmangu juga berbatasan dengan wilayah Magetan Jawa Timur.

"Pengambilan swab dilakukan di lokasi terbuka sekitar Terminal Tawangmangu.

Kemungkinan pengambilan swab dilakukan dua tahap, pagi hari sampai siang terus istirahat dan dilanjutkan lagi," ucapnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Long Weekend, Petugas Kesehatan akan Lakukan Rapid Test Terhadap Pengunjung Grojogan Sewu

Berita Terkini