Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Rencana pembukaan bioskop oleh Pemkot Solo disambut baik pengelola pusat perbelanjaan.
Hal itu disampaikan Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Kota Solo, Veronica Lahji.
"Kita sangat menyambut baik untuk itu," kata Vero kepada TribunSolo.com, Senin (7/3/2021).
Vero mengungkapkan sejumlah pengelola bioskop sudah mengajukan permohonan izin ke Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo.
Baca juga: Tak Cuma Bioskop, Pemkot Solo Beri Lampu Hijau Gelaran Kompetisi Olahraga, Termasuk Piala Menpora?
Baca juga: BREAKING NEWS : Pemkot Solo Akhirnya Izinkan Bioskop Buka Lagi, Tapi Catat, Ini Syaratnya
"Sudah ada permohonan izin dari pengelola bioskop ke Satgas," ungkapnya.
Ajudan Wali Kota Solo, sambung Vero, sudah menghubunginya untuk membahas masalah pembukaan bioskop.
"Kemarin Ajudan pak Wali sudah telepon membahas masalah bioskop di Kota Solo," ujar dia.
"Mekanismenya seperti apa kalau mau buka," tambahnya.
Sepengetahuan Vero, jumlah penonton akan dibatasi sebanyak 50 persen dari total kapasitas.
Pengaturan jarak antar penonton juga akan diatur.
"Nantinya akan ada pengawasan ketat. Apabila ada pengunjung yang seharusnya ada jarak tapi mereka berkerumun," ucap dia.
"Tapi kami tunggu arahan detailnya," tambahnya.
Tak Hanya Bioskop
Tidak hanya bioskop, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo berencana memberi lampu hijau bagi penyelenggaraan kompetisi olahraga.
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani mengatakan, itupun juga tetap penerapan protokol kesehatan yang ketat.
"Pengelola dan penyelenggara menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Terhadap atletnya," kata dia, Senin (8/3/2021).
Baca juga: Tak Patuhi Prokes, 49 Pedagang Pasar Tradisional Solo Terima Nasib, Tempat Usaha Ditutup 1 Pekan
Baca juga: Menpora Janjikan Atlet Tanah Air Bakal Divaksin Tahap Awal: Suporter Juga akan Divaksin
Selain itu, kompetisi olahraga yang digelar di Kota Solo harus tanpa penonton.
Pengelola kompetisi olahraga juga harus mengurus izin terlebih dulu ke Satgas Penanganan Kota Solo.
"Kompetisi olahraga dijalankan tapi tanpa penonton," tutur Ahyani.
Terpisah, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengatakan, aturan terkait itu baru diteken esok hari.
"Itu (aturan) belum saya tanda tangani. Ada beberapa aturan yang kami longgarkan," kata dia.
Baca juga: Wabah Corona Belum Mereda, Menpora Imbau Para Atlet Tak Ikuti Kegiatan Olahraga di China
Terlebih, Kota Solo sudah didapuk menjadi tuan rumah Piala Menpora.
"Piala Menpora kan tanpa penonton," tutur Gibran.
"Protokol kesehatan tetap," tambahnya.
Bioskop Buka
Sebelumnya, lampu hijau segera diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo bagi pengelola bioskop di masa pandemi Covid-19.
Aturan pembukaan bioskop kini tengah digodok.
Tentu ini bisa menjadi angin segar bagi pengelola bioskop di Kota Solo. Seperti diketahui, setidaknya ada tiga studio yang tersebar di pusat-pusat perbelanjaan.
Baca juga: Pembatik Tuna Rungu Solo Buat Batik Corona : Padukan Kawung dan Parang, Harga Rp 1,2 Juta
Baca juga: Bisakah Indonesia Bebas Corona pada 17 Agustus 2021? Ini Pandangan Pakar Epidemiologi UGM
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani mengatakan, bila kelak izin buka diberikan, pengelola harus menjamin penerapan protokol kesehatan dalam bioskop.
"Bioskop sudah mulai dibuka. Tapi tetap persiapan dulu. Pengelola harus menyiapkan agar ruang studio bisa tetap protokol kesehatan," katanya, Senin (8/3/2021).
Kursi-kursi bioskop dibungkus wrap menjadi satu diantaranya protokol kesehatan yang diterapkan.
"Satu kursi dilipat dan harus di-wrap. Jaraknya dijeda satu kursi, satu kursi," tutur Ahyani.
Baca juga: Hilang Pemasukan saat Corona, Mita The Virgin Akui Sampai Rela Jual Gitar dan Kos-kosan
"Jadi, setelah film selesai diputar. Kursi langsung disemprot disinfektan," tambahnya.
Namun, Ahyani menegaskan, para pengelola bioskop tetap harus meminta izin terlebih dulu ke tim Satgas Penanganan Covid-19 Kota Solo.
"(Pembukaan bioskop) sudah masuk pemikiran lama. Bila nanti muncul klaster baru, kita hentikan," tegasnya. (*)