Kampung Tambakrejo, Kelurahan Jetis, Sukoharjo kembali terendam banjir, Jumat (16/4/2021).
Menurut keterangan warga setempat Amin, banjir ini sudah terjadi selama dua hari ini, akibat hujan deras yang mengguyur Kabupaten Sukoharjo.
Hujan deras sendiri terjadi sejak Rabu (14/4/2021) malam.
Baca juga: Warga Dengar Suara Gemuruh Saat Kerja Bakti, Banjir Lahar Dingin Gunung Merapi Terjang Kali Boyong
Baca juga: Kisah Polisi Tetap Bertugas Meski Rumah Hancur Tersapu Banjir NTT, Pinjam Baju Teman saat Bekerja
"Kamis (15/4/2021) dini hari itu sudah banjir karena hujan deras. Lalu surut sekira pukul 14.00 WIB," kata dia.
Namun, pada Kamis malam, hujan deras kembali mengguyur yang menyebabkan air sungai Langsur meluap.
Amin yang memiliki usaha bengkel di jalan KH Samanhudi merasakan dampak banjir tersebut.
"Banjir ini jelas sangat mengganggu perekonomian kami. Apalagi disini banyak toko, rumah makan, dan sebagainya," ucapnya.
Di jalan KH Samanhudi sendiri, banjir sekira 10-15 centimeter, namun di kampungnya ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa.
Baca juga: Viral Bambang Pamungkas Nyanyikan Lagu To The Bone Milik Pamungkas, Langsung Banjir Komentar Netizen
Banjir di kawasan PT Sritex ini terjadi hampir setiap tahun, karena aliran sungai Langsur tak mampu menampung debit air yang masuk.
"Kami harap ada normalisasi sungai. Karena banjir ini setiap tahun terjadi, dan penyebabnya juga sudah diketahui," harapnya.
Dari pantauan TribunSolo.com, ada satu unit mobil yang mogok karena menerabas banjir tersebut.
Pemilik mobil terpaksa mendorong mobilnya hingga keluar area banjir. Beruntung, mobil bisa segera dihidupkan lagi.
Sudah Sering Terjadi
Dua kali yang berada di Kelurahan Jetis, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo segera dilakukan normalisasi.
Hal ini dilakukan agar kawasan Jetis utamanya yang berlokasi di sebelah utara Pabrik PT Sritex Sukoharjo tidak lagi menjadi kawasan langganan banjir saat hujan deras turun.