Berita Sragen Terbaru

Guru di Sragen Berguguran Kena Covid-19 : Ada 3 Guru SMAN 1 Gondang, Kini Guru SMPN 1 Karangmalang

Penulis: Rahmat Jiwandono
Editor: Asep Abdullah Rowi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI : Proses pemakaman Covid-19 di Kecamatan Jatisrono, Wonogiri, Minggu (2/8/2020).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Kasus meninggalnya tenaga pendidikan akibat terpapar Covid-19 di Kabupaten Sragen terus terjadi.

Belum lama ini seorang guru SMPN 1 Karangmalang juga meninggal usai terkonfirmasi positif Covid-19.

Kepala Bidang (Kabid) SMP Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sragen, Prihantomo menyampaikan, guru itu berinisial S (53).

"Pak S meninggal dunia pada Minggu (18/4/2021) lalu di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen," ungkap Prihantomo kepada TribunSolo.com, Selasa (20/4/2021).

Menurut dia, almarhum diketahui punya penyakit penyerta (komorbid).

Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 di Wonogiri Masih Ada Enam Ribuan Dosis, Bakal Sasar Para Lansia dan Guru

Baca juga: Kasus Corona di SMAN 1 Gondang Sragen, Diduga Berawal dari Guru yang Hadiri Hajatan di Luar Kota 

"Dia punya beberapa penyakit sejak beberapa tahun yang lalu," katanya.

Prihantomo menyebut, terakhir kali almarhum masuk kerja pada 31 Maret 2021.

Lima hari berikutnya memeriksakan diri ke RS Rizky Amalia Sragen lantaran merasa tak enak badan.

"Pada 5 April 2021 Pak S memang sempat periksa ke RS Rizky Amalia Sragen. Kemudian dia dirujuk ke RSUD Sragen," katanya.

Terkait riwayat penularannya, kata dia, hingga kini Satgas Penanganan Covid-19 Sragen belum dapat memastikan sumber penularannya.

"Belum diketahui dia tertular dari mana," ucapnya.

Guru SMAN 1 Gondang

Sebelumnya, tiga orang guru di SMAN 1 Gondang, Kabupaten Sragen meninggal dunia karena terpapar Covid-19.

Setelah adanya kasus tersebut, SMAN 1 Gondang lockdown mulai 12-26 April 2021.

Halaman
1234

Berita Terkini