Hal tersebut dilakukan, kata Masitoh, saat anaknya yang kecil berusia empat bulan dan sekarang sudah berusia 1,6 tahun.
"Tinggal di (rumah) mertua enggak mungkin, rumahnya kecil, sempit. Untuk kontrakan harus jalan hidup harus jalan, daripada mencuri, kan gitu kan," ujar Masitoh.
Seminggu Lalu Ada di Bandung
Fakta demi fakta terkuak pasca pengakuan Dani sekeluarga mudik jalan kaki viral.
Orang-orang yang mengenal Dani sekeluarga buka suara dan mengungkap seperti apa sosok Dani dan Masitoh.
Satu di antaranya adalah Ujang yang merupakan tetangga ibu Dani.
Dikutip dari Tribunnews.com, Ujang menyebut Dani kerap merekayasa cerita.
Dani disebut menjual rasa iba demi mendapatkan uang.
"Demi mendapatkan materi, ia menjual rasa iba itu," katanya.
Ia mengaku, mengetahui bahwa Dani pada pekan lalu ada di rumah ibunya.
Kemudian, ia juga menyatakan pria yang viral jalan kaki dari Gombong ke Bandung ini bertengkar dengan sang ibu.
"Seminggu sebelumnya ada di sini dan bertengkar dengan keluarganya," katanya.
Baca juga: Nasib Oknum Anggota DPRD yang Tabrak Polantas, Kini Terancam Dipecat DPP Partai Gerindra
Keluarga Dani Ngaku Malu
Adik Dani, Fitria Anisa menyatakan, memang sempat ada keributan di antara ibunya dan istri Dani.
Ia mengaku, tak rela karena ibunya sampai dibentak-bentak.