Tekan Covid-19 Saat Nataru, Ganjar Tempeli Stiker Rumah Warga yang Terima Tamu hingga Random Tes

Penulis: Tribun Network
Editor: Eka Fitriani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Ganjar usai upacara peringatan HUT Kemerdekaan ke-76 RI di Asrama Haji Donohudan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali, Selasa (17/8/2021).

TRIBUNSOLO.COM - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyiapkan beragam cara untuk menekan penyebaran Covid-19 jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Salah satunya dengan menempeli stiker di rumah warga.

Stiker tersebut diberikan untuk rumah yang menerima tamu dari luar Jateng.

Hal itu diungkapkan Ganjar usai rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Lilik Candi 2021. 

Menurut Ganjar, penempelan sticker tersebut sebagai cara mengontrol masyarakat yang datang ke Jateng.

Baca juga: Catat! Suntik Vaksinasi Covid-19 Tak Boleh Bersamaan dengan Imunisasi Anak, Ini Kata Dinkes Boyolali

Baca juga: Ekspresi Anak SD di Sragen Disuntik Vaksin Covid-19, Menutup Wajah karena Takut hingga Menangis

"Kalau mereka sampai rumah, rumahnya itu akan kita kasih sticker. Ditempeli sticker bahwa di sini ada tamu yang datang dari luar kota, sehingga kita bisa kontrol seandainya akan terjadi sesuatu," kata Ganjar, Selasa (21/12/2021).

Selain itu, Ganjar menyebut bakal ada pos-pos cek poin. Pos-pos cek poin tersebut bakal disebar di tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan keramaian.

Baca juga: Update Muktamar ke-34 NU : PCNU Karanganyar Sudah Tiba di Lampung, Ingin Penguatan Posisi Syuriyah

Baca juga: Deretan Pejabat Hadir di Acara Ngunduh Mantu Bupati Sragen, Ada Menteri hingga Gubernur Ganjar

"Beberapa cek poin yang nanti mesti kita siapkan adalah tempat-tempat keramaian atau potensi keramaian, pusat perbelanjaan, pasar-pasar, tempat pariwisata," ujar Ganjar.

Ia menambahkan, di pos-pos cek poin tersebut nantinya akan melakukan random testing. Terlebih, dengan terkonfirmasinya varian baru jenis Omicron yang telah masuk ke Indonesia.

"Sample ini ketika kita proses kita akan coba cek dengan dengan whole genome sequencing. Ya agar kita bisa mengetahui adakah varian-varian baru yang kita ambil dari sample itu," jelas Ganjar.(*)

Berita Terkini