Baca tanpa iklan
TRIBUNSOLO.COM - Seorang anggota polisi bernama Aipda Ahmad Karnain tewas setelah ditembak rekan sesama anggota polisi pada Minggu (4/9/2022).
Peristiwa itu terjadi di Kabupaten Lampung Tengah.
Baca juga: Oknum Mahasiswa di Gorontalo yang Hina Presiden Jokowi Tak Ditahan Polisi, Unggah Video Minta Maaf
Korban ditembak di bagian dada, saat berada di rumahnya di Lingkungan V, RT 02, Kelurahan Bandar Jaya Barat, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah.
Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar Zahwani Pandra Arsyad membenarkan Aipda Ahmad Karnain tewas ditembak.
Ia mengatakan, kasus sudah ditangani oleh Polres Lampung Tengah.
"Masih kita selidiki," katanya singkat, dikutip dari Kompas.com.
Baca juga: HUT ke-77 PT KAI Bagikan 77.000 Tiket Promo, Harga Tiket Kursi Kelas Bisnis Hanya Rp 17 Ribuan
Sementara itu, Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya menjelaskan, pelaku penembakan terhadap korban adalah rekan sesama anggota polisi bernama Aipda Rudy Suryanto (41).
Pelaku diamankan Provost Polres Lampung Tengah di rumahnya pada Senin (5/9/2022) pukul 02.15 WIB.
Ia tercatat sebagai warga Kampung Karang Endah, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah.
"Pelaku ditangkap oleh Provost Polres Lampung Tengah dan diamankan di Polres Lampung Tengah," ujar Doffie, dikutip dari TribunLampung.co.id.
Baca juga: Ucapan Ferdy Sambo Sebelum Brigadir J Ditembak: Kamu Tega Sekali Sama Saya, Kamu Kurang Ajar Sekali
Kesaksian Tetangga
Seorang warga Wayan Sueden (59) yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian memberikan kesaksian saat detik-detik kejadian.
Wayan mengaku tidak mengetahui secara jelas kronologi penembakan yang menewaskan korban.
Lantaran saat itu ia sedang beribadah dalam rumah sekitar pukul 21.30 WIB.
Ketika itu, Wayan tiba-tiba dibuat kaget dengan suara letusan dari rumah korban yang diikuti teriakan minta tolong dari istri Aipda Ahmad Karnain.
Baca juga: Viral Kemeja Brigjen Andi Rian Jadi Sorotan karena Harganya, Terungkap Merek hingga Harga Sebenarnya