Berita Boyolali Terbaru

Efek Erupsi Merapi di Boyolali : Jalanan Tertutup Abu, Laju Kendaraan Pelan, Pengendara Pakai Mantol

Penulis: Tri Widodo
Editor: Adi Surya Samodra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Para pengendara menggunakan mantol ketika melintas di jalan yang ada di kawasan Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali setelah terjadinya erupsi Gunung Merapi, Sabtu (11/3/2023).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Erupsi Gunung Merapi yang terjadi Sabtu (11/3/2023) membuat warga yang tinggal di kaki gunungnya harus melakukan penyesuaian.

Apalagi, erupsi tersebut dilanjutkan dengan hujan abu yang mengarah ke arah barat daya atau Magelang.

Itu membuat sejumlah jalan yang berada di kawasan Kecamatan Selo tertutup abu.

Abu-abu tersebut membuat jalanan menjadi lebih licin dari sebelumnya.

Para warga yang melintas pun juga harus berhati-hati melakukan kendaraannya.

Baca juga: Hujan Abu Vulkanik Merapi Turun di Wilayah Selo Boyolali, BPPTKG : Yang Diguyur Tlogolele dan Klakah

Baca juga: BREAKING NEWS : Gunung Merapi Erupsi, Rumah-rumah di Desa Tlogolele Boyolali Diguyur Hujan Abu

Dari pantauan TribunSolo.com, ketebalan abu saat ini berada di kisaran dua milimeter.

Sejumlah warga harus menggunakan penutup hidung atau masker ketika beraktivitas.

Bahkan, agar badan atau pakaiannya tidak terkena abu, beberapa pengendara sepeda motor terpantau memakai jas hujan.

Itu bisa dilihat, salah satunya, dari para pengendara yang melintas dari arah Magelang menuju Boyolali.

(*)

Berita Terkini