Sementara itu, berdasarkan survei Litbang Kompas Januari 2023, Ganjar memiliki potensi elektabilitas 25,3 persen hingga 37 persen.
Sedangkan Prabowo, 18,1 persen hingga 25,6 persen.
Jika digabungkan potensi elektabilitasnya mencapai 43,4 persen hingga 62,6 persen.
Namun, angka tersebut tidak mutlak karena sebagian pemilih Ganjar dan Prabowo tersebut merupakan swing voter yang masih bisa berubah di kemudian hari.
(*)