Viral

Viral Emak-emak di Jambi Gerebek Basecamp Narkoba, Kini Mengaku Diteror Bandar, Minta Tolong Polisi

Penulis: Tribun Network
Editor: Hanang Yuwono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral di media sosial, barang sering hilang, emak-emak bubarkan markas narkoba di Kota Jambi.

Sementara itu, Wakapolresta Jambi AKBP Ruli Ady Yunianto mengatakan terkait adanya informasi peredaran narkoba maupun orang-orang yang diduga menjadi bandar narkoba agar dilaporkan ke Posko Pengaduan yang telah dibentuk di eks lokalisasi tersebut.

"Ya silakan disampaikan nanti ditindak oleh Kasat Narkoba. Informasi apapun, dan tugas Kasat Narkoba untuk memberantasnya. Siapa pun itu tangkap," ujarnya.

Terkait dugaan bandar yang disebut warga, kata Ruli, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Ya masih dalam penyelidikan. Kalau ada (melihat) dampingi dan tangkap. Kalau kita kan perlu bukti-bukti, kalau ada saksi warga yang melihat gak papa sebagai saksi nantinya," tutupnya.

Pengakuan Emak-emak yang Diteror

Sejumlah emak-emak yang menggerebek basecamp narkoba di eks lokalisasi Pucuk, RT 5 Rawasari, Kota Jambi beberapa waktu lalu datangi ke Satuan Narkoba Polresta Jambi, Kamis (24/8/2023).

Kedatangan emak-emak tersebut dikarenakan untuk memberikan keterangan sebagai saksi kepada pihak kepolisian dan mengadukan bahwa warga mendapatkan teror dari pemilik basecamp yang dibubarkan oleh emak-emak tersebut.

Wati salah satu emak- emak mengatakan, pria yang bernama Dedi yang disebut sebagai bandar itu masih berkeliaran dan sering lewat di sana.

Pria tersebut kerap melontarkan kata-kata kotor kepada emak-emak tersebut.

"Didatangi nggak, tapi pas ketemu dengan saya di jalan diumpat. Apa salah saya? Pernah ketemu di gang yang ancam, kata dia 'Apa salah aku sama, Mbak? Hancur-hancurin basecamp'," kata Wati, Rabu (23/8/2023).

Menurut Wati, intimidasi itu tidak hanya kepada dirinya tapi juga ke emak-emak lainnya.

Warga berharap, polisi menangkap bandar tersebut.

"Harapan saya, ya kami pengen dia ditangkap. Penjarain. Dia itu bandar setahu saya. Dan setahu kami hampir setahun (beroperasi di kampung)," ungkapnya.

Emak-emak di Jambi Grebek Tempat Nyabu dan Temukan Barang Bukti Bong dan Uang Rp 20 Juta (Tangkap layar Kompas Tv)

Dia menerangkan, sejak penggerebekan basecamp oleh emak-emak aktivitas pemakai narkoba tidak terlihat lagi.

Basecamp yang pernah digerebek tampak sepi karena sudah di pasang police line.

Halaman
123

Berita Terkini