Warga Solo Tertabrak Kereta Api

Lagi Beres-beres, Suradi Kaget Klakson KA Kahuripan, Dicek Warga Pucangsawit Solo Tewas Tertabrak

Penulis: Andreas Chris Febrianto
Editor: Adi Surya Samodra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses evakuasi korban kecelakaan kereta api di perlintasan wilayah Kelurahan Pucang Sawit, Kecamatan Jebres, Solo, Minggu (1/10/2023) pagi.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Suradi dibikin kaget suara keras dari area perlintasan kereta api saat sedang beberes di kawasan gudang serba guna, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Minggu (1/10/2023).

Suara tersebut merupakan bunyi klakson kereta api (KA) Kahuripan. 

Itu terdengar keras dan cukup lama sekira pukul 07.37 WIB.

Penjaga gudang serba guna pun memiliki perasaat  yang tidak enak. 

"Saya sedang beres-beres tiba-tiba dengar suara keras seperti tabrakan," kata dia.

Baca juga: KESAKSIAN Warga soal Warga Pucangsawit Solo Tewas Tertabrak Kereta Api : Sempat Jajan Soto

Baca juga: KRONOLOGI Warga Pucangsawit Solo Tertabrak Kereta Api : Terdengar Klakson KA Kahuripan Cukup Lama

Dia pun mencari tahu apa yang menyebabkan bunyi klakson kereta api itu lama dan keras. 

Setalah mencari tahu, ternyata benar ada warga yang tertabrak kereta api hingga meninggal dunia.

"Salah satu teman memberi tahu ada yang tertabrak kereta," sambungnya.

Korban yang diketahui sempat terseret kereta api tersebut pun dikabarkan langsung tewas seketika.

"Ternyata korban sudah tergeletak dengan kondisi meninggal dunia," pungkasnya.

Korban tersebut diketahui bernama Sarjono (69), warga RT 02/RW 01, Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo. 

(*)

Berita Terkini