Isu Gibran Cawapres

Efek Manuver Gibran Mulai Terasa, DPC PDIP Sukoharjo Turunkan Target Suara, Putar Otak Cari Strategi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Politisi Gibran Rakabuming Raka di Balai Kota Solo, Senin (23/10/2023).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Efek manuver dari Gibran Rakabuming Raka mulai terasa bagi PDI Perjuangan (PDIP).

Seperti di DPC PDIP Sukoharjo yang langsung menurunkan target pemenangan di Pilpres 2024.

Gibran, seperti diketahui, telah resmi diumumkan menjadi bakal calon wakil presiden (bacawapres) Prabowo Subianto.

Oleh karenanya, DPC PDIP Sukoharjo menurunkan target pemenangan. 

Target pemenangan yang sedianya 80 persen diturun sebesar 10 persen.

Seperti yang disampaikan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Sukoharjo, Nurjayanto.

Baca juga: Tak Banyak Bicara Soal Pencalonannya Jadi Cawapres Prabowo, Gibran: Nanti Ya

Baca juga: BREAKING NEWS: Gibran Baru ke Jakarta Rabu Pagi, Langsung Daftar Pilpres ke KPU

"Kita tahu, dulu Mas Gibran sempat terpilih tim pemenangan Capres Ganjar Pranowo,lalu adanya manuver ini, yang dulu ditargetkan 80 persen saat ini menjadi 70 persen," ucap Narjayanto, Senin (23/10/2023).

Dia juga menjelaskan keputusan putra sulung Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tersebut mengejutkan bagi DPC PDIP Sukoharjo. 

Bahkan, keputusan Gibran tersebut membuat DPC PDIP Sukoharjo harus memutar otak untuk mencari strategi kemenangan Ganjar-Mahfud di Kabupaten Sukoharjo. 

"Itu strateginya kami bertumpu kepada mesin partai, karena kami struktural partai," ujar dia.

"Tentunya relawan bergerak sendiri kami di struktural partai juga ada strategi sendiri," tambahnya. 

Ia menambahkan, saat ini melalui pergerakan mesin-mesin partai, mulai dari anak ranting dan sayap partai.

(*)

 

Berita Terkini