Pemilu 2024

Pemilu 2024, 408 Orang Dilibatkan dalam Proses Sortir dan Pelipatan Surat Suara di Sragen

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses sortir dan pelipatan surat suara di Gudang IPHI Kecamatan Sragen, Senin (8/1/2024).

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Proses sortir dan pelipatan surat suara untuk Pemilu 2024 di Kabupaten Sragen dimulai Senin (8/1/2024).

Ada 408 orang yang terlibat dalam proses sortir dan pelipatan surat suara yang dilakukan di Gedung IPHI Kecamatan Sragen itu.

Ketua KPU Sragen, Prihantoro mengatakan kali ini, surat suara yang disortir adalah surat suara untuk DPR RI, dimana jumlahnya ada 777.161 lembar.

"Untuk pelipatan hari ini, ada 408 personel, kemarin memang 300an, kita tambai karena tadi malam setelah kita hitung, skema kelompok per bidang itu ternyata Gudang IPHI masih cukup," ujarnya kepada TribunSolo.com, Senin (8/1/2024).

"Jumlah surat suara ada 777.161 lembar, semua jenis surat suara jumlahnya sama, dari percetakan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) ditambah 2 persen," sambungnya.

Sebanyak 408 orang yang melakukan sortir dan pelipatan surat suara, terbagi menjadi 81 kelompok, yang setiap kelompok terdiri dari 5 orang.

Satu lembar surat suara DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten, pekerja akan diberi honor Rp260.

Sementara, honor pelipatan surat suara untuk Presiden dan Wakil Presiden serta DPD Jawa Tengah, para pekerja akan diberi honor Rp190 per lembar.

Ia menargetkan pelipatan dan sortir surat suara DPR RI ini akan selesai dalam kurun waktu 5 hari kedepan.

Baca juga: Kasus Pembacokan di Mondokan Sragen, Korban Belum Sadarkan Diri, Terduga Pelaku Dibawa ke RSJ

Jika surat suara DPR RI sudah selesai, akan langsung dilakukan proses sortir dan pelipatan surat suara untuk DPRD Provinsi Jawa Tengah, DPD Jawa Tengah, dan juga presiden dan wakil presiden.

Sementara itu, hingga kini masih tersisa surat suara DPRD Kabupaten yang belum tiba di Kabupaten Sragen.

"Sebelumnya kita tadi ada briefing, mulai dari SOP, tata tertib, sampai cara melipat, termasuk tadi sudah dijelaskan kriteria surat suara yang rusak," terangnya.

Proses pelipatan dan sortir surat suara diawasi dengan cukup ketat.

Termasuk, para tenaga akan diskrining dengan metal detector maupun pemeriksaan badan, setiap keluar masuk gudang.

Halaman
12

Berita Terkini