Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Isak tangis keluarga dua korban insiden kecelakaan bus terguling di wilayah Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, DIY pada Kamis (8/2/2024) sore, pecah saat proses pemakaman.
Ya, keluarga dua korban yang merupakan warga Sukoharjo tak kuasa menahan kesedihan akibat kehilangan anggota keluarganya yakni Sri Wanti dan Aisyyah Kusumawati.
Pemakaman korban dilakukan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) yang sama yakni TPU Sendang Songo yang terletak di Desa Tegalmade.
Pantauan TribunSolo.com, di Desa tegalmade, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo langsung terdengar suara tangis dari keluarga.
Baca juga: Keluarga Korban Tewas Kecelakaan Bus Maut di Bantul ke RS, Urus Pemulangan Jenazah 2 Warga Sukoharjo
Baca juga: Korban Tewas Kecelakaan Bus Pariwisata di Bantul Bertambah Jadi 3 Orang, Meninggal di Rumah Sakit
Para takziah mulai berdatangan pukul 08.30 WIB di rumah duka Aisyyah Kusumawati yang dimakamkan pukul 10.00 WIB.
Selang satu jam, sekira pukul 11.00 WIB, jenazah Sri Wanti dimakamkan.
Saat proses menuju pemakaman, tak hanya keluarga, tetangga sekitar juga terpantau meneteskan air mata.
Adapun liang lahat kedua korban tragedi bus maut di Bantul itu juga tidak berjauhan.
Tepatnya jarak makam keduanya hanya kurang lebih dua meter.
(*)