Rupanya, sejak 2019 Marmi berusaha melacak kembali keluarganya di Tulungagung, namun tidak membuahkan hasil.
Hingga akhirnya salah satu cucu Marni menemukan akun Instagram Desa Kaliwungu, dan mengirim pesan.
Kemudian pihak Pemerintah Desa Kaliwungu lalu mencoba menghubungkan kedua keluarga ini, hingga bisa saling tukar nomor telepon.
"Saya senang sekali karena ternyata masih bisa bertemu mbah (nenek). Ternyata saya masih punya nenek," ujar Suyadi.
Marni pun tidak putus-putusnya memeluk sang ibu yang sudah rentaitu, sebelum kembali ke Desa Bumbung, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten bengkalis, Riau.
(*)