Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Universitas Pignatelli Triputra (UPITRA) dan Triputra Group menggelar musyawarah guru bimbingan dan konseling (MGBK) di Grand HAP Hotel, Kota Solo, Selasa (14/5/2024).
MGBK dihadiri lebih kurang 100 sekolah SMA/SMK se-Solo raya.
Acara tersebut bertajuk Ngobrol Penting Soal Industri (Ngopi).
Itu membahas tentang kebutuhan industri akan Sumber Daya Alam (SDM).
Selain itu, juga membahas tentang perkembangan Akademik era Industri.
Baca juga: Tak Perlu Ragu Daftar, 5 Keunggulan Upitra Solo, Program Magang Hingga Beasiswa
Dengan pemateri Immanuel Adi Pakaryanto dan Bobby Budiarto.
Kemudian, dilanjutkan dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) seluruh sekolahan yang hadir.
Rektor UPITRA Solo, Ninik Yudianti mengatakan, UPITRA tiap tahun mengumpulkan perwakilan-perwakilan sekolah SMA/SMK di seluruh Solo Raya.
"Kami sekala berkala tiap tahunnya mengumpulkan teman-teman guru BK atau Kepala Sekolah dan juga orang tua, dihadiri kurang lebih 100 sekolahan SMA/SMK di Solo Raya," kata Ninik, Selasa (14/5/2024).
Lebih lanjut, UPITRA dan Triputra Group telah menggelar MGBK ke dua kalinya.
Pertama kalinya pada tahun 2023 lalu, dan dilanjutkan pada tahun 2024 ini, dengan tujuan menciptakan perkembangan akademi era Industri.
"Guru-guru BK ini mempunyai peran yang sangat penting di dalam mengarahkan para siswa untuk mau memilih pendidikan seperti apa," ujarnya.
Baca juga: Yuk, Kenali Jurusan Akuntansi Lengkap Dengan Tips Buat Maba, Upitra Bisa Jadi Pilihan Tepat
Ninik menyebut, keunggulan UPITRA sendiri diantaranya memiliki bagian industri sehingga mencetak lulusan UPITRA khususnya menghadapi dunia kerja.
"Baik itu ikut bekerja di industri besar, ataupun menjadi wirausaha itulah yang kami siapkan, terutama itu," ujarnya.