Pria Tewas di Pinggir Rel

4 Fakta Pria Tertemper KA di Perbatasan Boyolali-Karanganyar Jateng, Terdengar Klakson Panjang

Penulis: Tribun Network
Editor: Adi Surya Samodra
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pria tak dikenal ditemukan tewas di pinggir rel kereta api di wilayah perbatasan Wonorejo, Kecamatan Godangrejo, Karanganyar dan Sadon, Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak, Selasa (4/6/2024).

"Tapi tidak menjauh. Kemungkinan masinisnya langsung melaporkan ke petugas gitu," tambahnya.

Jenazah pria tersebut ditemukan pada pukul 05.30 WIB. 

3. Tak Ada KTP

Identitas pria yang tewas tertemper tersebut masih abu-abu.

Kepolisian tidak menemukan kartu identitas korban.

Seperti yang disampaikan Kapolsek Gondangrejo, Iptu Subkhi.

"Identitas korban belum terindentifikasi karena tidak ditemukan KTP atau identitas di sekitar lokasi  kejadian," ungkap dia.

Jenazah korban saat ini telah dibawa ke RSUD dr Moewardi Solo.

4. Ciri-ciri Korban

Korban tewas tertemper kereta api di perbatasan Boyolali-Karanganyar memiliki ciri-ciri khusus.

Berikut ciri-ciri yang telah dihimpun TribunSolo.com :

a. Tinggi badan 180 sentimeter;

b. Kulit berwarna sawo matang;

c. Rambut hitam lurus;

d. Gigi atas depan atau seri ompong;

e. Kalung rantai silver;

Baca juga: 3 Fakta Rencana Pembangunan Rumah Sakit di Purwantoro Wonogiri Jateng : 2025 Ditargetkan Beroperasi

f. Gelang rantai di tangan kiri;

g. Kaus panjang putih abu-abu bertuliskan fans 66;

h. celana dalam warna abu-abu merk orizio; 

i. celana jeans biru;

j. sandal jepit Swallow warna biru; dan

k. topi warna hitam NY

(*)

Berita Terkini