"Senang sekali dan bersyukur saya masih bisa tetap berkarya dengan bantuan dari Lapas Gunung Sindur, meski dilalui dengan penuh keterbatasan," kata Zul Zivilia yang ditemui di Lapas Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, Selasa (5/11/2024).
Zul menceritakan awal mula dirinya masuk ke dalam Lapas Gunung Sindur. Ia menyebut para warga binaan Lapas sudah mengenal dirinya sebagai seorang musisi.
"Tapi pas masuk penjara, awal-awal saya merasa putus asa disini. Saya gak mau main musik lagi, dan meminta mengundurkan diri lah dari label saya sebelumnya. Saya putus asa karena hukuman penjara saya begitu lama," ucap Zul.
"Bahkan saya minta ke pihak Lapas buat bisa sibuk di dapur untuk bantu-bantu masak makanan," sambungnya.
Pelantun Aishiteru itu pun juga meminta kepada pihak Lapas untuk dirinya ditaruh dalam kelompok pesantren atau menjadi santri, dalam sebuah kajian agama, karena di Lapas Gunung Sindur ada pembinaan religius.
"Tapi pihak Lapas meminta saya tetap aktif di seni musik, pak Rangga bilang ke saya, 'kami membutuhkan kamu untuk seni musik ini, jadi kamu gabisa kemana-mana' gitu. Akhirnya ya saya bangkit lagi," jelasnya.
(*)