Bahan tersebut lalu dicampurkan dengan air panas, diaduk hingga siap menjadi adonan serabi.
Tempat memasak serabi, masih memggunakan gerabah dan kayu bakar.
Hal ini masih ia pertahankan.
Diawal Tatmi berjualan, ia bisa menghabiskan adonan sebanyak 10 kilogram per hari.
Namun saat ini ia hanya membuat 5 sampai 7 kilogram adonan per hari.
"Kadang nambah, gak pasti. Nonton pembeli," ujar Tatmi.
(*)