Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Makan Bergizi Gratis di Sragen

Update Kasus Dugaan Keracunan MBG di Gemolong Sragen, 6 Siswa Jalani Rawat Inap di RS

Dari 11 siswa tersebut, 6 siswa diantaranya menjalani rawat inap. Mereka datang karena mengeluhkan gejala diare hingga mual.

|

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Sebanyak 11 siswa di Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen yang diduga mengalami keracunan usai santap makanan dari program Makan Bergizi Gratis (MBG) diperiksa di RSUD dr. Soeratno Gemolong sejak Selasa (12/8/2025) malam.

Dari 11 siswa tersebut, 6 siswa diantaranya menjalani rawat inap.

"Kita tadi jam 12.55 WIB sudah ada 11 siswa yang datang, untuk yang rawat inap ada 6 orang, yang lainnya rawat jalan," kata Kabid Pelayanan dan Penunjang RSUD Soeratno Gemolong, Mayasari Ayu Hendrawati kepada TribunSolo.com, Rabu (13/8/2025).

Mereka datang karena mengeluhkan gejala diare hingga mual.

"Yang rawat inap itu yang gejalanya sedang, yang dirawat disini antara diare ringan sampai sedang," jelasnya.

"Yang rawat jalan kondisinya sudah stabil," tambahnya singkat.

Diketahui, para siswa yang mengalami rawat inap kondisinya sudah mulai membaik.

"Tapi, sekarang ini sudah lumayan stabil kelihatannya," singkatnya.

DUGAAN KERACUNAN - Suasana posko SPPG di Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Selasa (12/8/2025). Seratusan siswa SD dan SMP di Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen diduga mengalami keracunan. Mereka mengeluhkan mual, pusing, hingga diare, usai menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG).
DUGAAN KERACUNAN - Suasana posko SPPG di Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Selasa (12/8/2025). Seratusan siswa SD dan SMP di Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen diduga mengalami keracunan. Mereka mengeluhkan mual, pusing, hingga diare, usai menyantap Makan Bergizi Gratis (MBG). (TribunSolo.com/ Septiana Ayu)

Penanggungj awab Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Gemolong, Arifudin Setiawan mengatakan pihaknya telah menerjunkan tim untuk memantau kondisi para siswa.

Selain itu, ia juga bersedia menanggung biaya perawatan para siswa yang menjalani rawat inap.

"Kita sudah terjunkan tim, apabila ada yang rawat inap, biaya perawatan akan kita tanggung," ujarnya. 

Program Makan Bergizi Gratis di Sragen Dimulai 17 Februari 2025

Pemerintah Kabupaten Sragen resmi memulai pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Senin, 17 Februari 2025, setelah sebelumnya melalui tahap uji coba pada Januari 2025.

Program ini menyasar peserta didik mulai dari tingkat TK/RA hingga SMP/MTs di wilayah Kabupaten Sragen.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved