Pemuda Ngemplak Tewas Ditusuk Temannya
Pamit Pergi Mau Pulangkan Celana, Resta Pemuda Asal Ngemplak Boyolali Pulang Tinggal Nama
Surono (43) paman korban, yang merupakan paman korban mengungkap keponakannya pergi sejak Senin (25/8/2025) malam.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
Diketahui di lokasi tersebut memang cukup sepi dan gelap saat malam hingga dini hari.
Diduga aksi penusukan tersebut tidak diketahui oleh warga sekitar.
Lokasinya di Kecamatan Ngemplak berada di bagian timur Kabupaten Boyolali, berbatasan langsung dengan Kota Surakarta (Solo) di sisi selatan.
Jarak dari pusat Kota Boyolali sekitar 30 km ke arah timur.
Kecamatan ini juga dekat dengan Bandara Internasional Adi Soemarmo karena sebagian wilayah bandara masuk dalam kawasan Ngemplak.
Kronologi Kejadian
Kejadian penusukan hingga tewas yang dialami Resta Surya Andriano (19) bermula saat korban sempat cek-cok dengan terduga pelaku di tempat kos temannya, Selasa (26/8/2025) dini hari.
Momen berdarah yang menewaskan pemuda asal Dukuh Mojoasri, Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali terjadi sekira pukul 04.30 WIB.
Baca juga: BREAKING NEWS: Pemuda Asal Ngemplak Boyolali Tewas Ditusuk Teman, Korban Terkapar Pinggir Jalan
Cek-cok antara pelaku dan korban sebenarnya sempat dilerai oleh teman lain yang berada di kosan tersebut.
"Minum di kos. Terus cekcok (dengan pelaku) terus di pisah sama temannya," kata Surono (43), paman korban saat ditemui di rumah duka.
Bahkan agar tak terjadi keributan lagi, pelaku pun kemudian diminta pulang duluan.
Namun, ternyata pelaku tak langsung pulang.
Pelaku menunggu di sekitar lapangan, yang merupakan jalan pulang korban.
Beberapa saat kemudian, korban pun pamitan pulang.
"Sekitar jam 02.30 WIB itu. Resta (korban) pulang," ujar Surono.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.