Kecelakaan Motor vs Mobil Double Cabin
Kronologi Kecelakaan yang Tewaskan Perangkat Desa Pokak Klaten, Diduga Sopir Kurang Konsentrasi
Kecelakaan maut di Klaten diduga terjadi lantaran pengemudi yang kurang konsentrasi. Ada satu orang korban meninggal akibat kejadian ini.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Kecelakaan maut terjadi di Klaten diduga lantaran pengemudi mobil yang kurang konsentrasi.
Kecelakaan ini terjadi pada Sabtu (13/9/2025) sekitar pukul 12.15 WIB.
Ini tepatnya di Jalan Karangwuni–Pedan, Desa Dlimas, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten yang berjarak 42,6 km dari Kota Solo.
Insiden ini melibatkan mobil double cabin Toyota Hilux warna merah bernopol AD 99 H dengan motor Honda Beat bernopol AD 3325 LV.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Klaten, Iptu Alif Akbar Lukman Hakim, menjelaskan kronologi kejadian.
Mobil Hilux yang dikemudikan DA (24), warga Surakarta, melaju dari arah Pedan menuju Karangwuni.
Di sisi kirinya, ada motor Honda Beat yang dikendarai Muh. Yunianto (45), perangkat Desa Pokak, Ceper.
“Semula mobil berjalan dari arah Pedan menuju Karangwuni. Saat itu ada kendaraan mobil lain tak dikenal yang hendak menyeberang, dan di sisi kirinya terdapat sepeda motor korban,” ujar Alif.
Motor korban diketahui hendak masuk ke Jalan Karangwuni–Pedan dari Simpang Dusun Pokak.
Baca juga: Identitas Korban Tewas Kecelakaan di Dlimas Klaten Terungkap, Ternyata Perangkat Desa
Saat sebuah mobil hitam yang hendak menyeberang berhenti karena melihat laju Hilux merah, motor korban tetap melaju.
“Karena posisi motor berada di sisi kiri mobil tak dikenal itu, akhirnya tertabrak mobil Hilux merah,” jelasnya.
Benturan keras membuat pengemudi Hilux membanting setir ke kanan.
Mobil lalu menabrak rumah warga, gapura, serta tiang telepon sebelum terguling di tengah jalan.
Akibat tabrakan, korban pengendara motor mengalami luka serius di bagian kepala dan kaki kanan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.