Breaking News
Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Penjaringan Calon Ketua DPC PDIP Solo

Keluarga FX Rudy Masuk Bursa Ketua DPC Solo dan DPD PDIP Jateng, Sang Putra : Tak Ada Red Carpet

5 Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP di Kota Solo kompak mengusulkan pasangan ayah dan anak sebagai kandidat Ketua DPD dan DPC PDIP. 

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Putradi Pamungkas
TribunSolo.com / Ahmad Syarifudin
CALON KETUA - Putra FX Hadi Rudyatmo, Rheo Fernandez saat ditemui di Kantor DPC PDIP Solo, Rabu (10/9/2025). Ia menjadi sosok yang paling banyak diusulkan menjadi Ketua DPC PDIP Solo dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) tingkat kecamatan. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Putra FX Hadi Rudyatmo, Rheo Fernandez menepis anggapan ada karpet merah untuk dirinya bersama sang ayah melaju mulus sebagai ketua DPC PDIP Solo dan DPD PDIP Jawa Tengah.

Seperti diketahui, lima Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDIP di Kota Solo kompak mengusulkan pasangan ayah dan anak sebagai kandidat Ketua DPD dan DPC PDIP. 

Plt Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, FX Hadi Rudyatmo, muncul dalam penjaringan calon Ketua DPD PDIP Jateng.

Sementara putranya, Rheo Fernandez, turut diusulkan sebagai calon Ketua DPC PDIP Solo.

“Semua PAC beliau keluar (FX Rudy),” ujar Rheo saat ditemui di Kantor DPC PDIP Solo, Rabu (10/9/2025).

Rheo menegaskan bahwa proses penjaringan tidak dilakukan secara istimewa. 

Ia menyebut tidak ada "karpet merah" dalam pencalonan dirinya maupun sang ayah.

“Tidak ada red carpet. Bapak saya tidak pernah mendidik bapak saya Ketua DPC gampang dikasih posisi itu enggak,” jelasnya.

PENJARINGAN - Suasana psikotest di Kantor DPC PDI Perjuangan Solo, Rabu (10/9/2025). Sejumlah nama telah muncul dalam penjaringan calon Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Solo dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Tengah. Dari sejumlah nama tersebut, tokoh muda terbilang minim.
PENJARINGAN - Suasana psikotest di Kantor DPC PDI Perjuangan Solo, Rabu (10/9/2025). Sejumlah nama telah muncul dalam penjaringan calon Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Solo dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Tengah. Dari sejumlah nama tersebut, tokoh muda terbilang minim. (TribunSolo.com / Ahmad Syarifudin)

Ia mengaku terkejut atas dukungan kompak dari PAC di tingkat kecamatan yang mengusulkan namanya.

Dalam penjaringan, Rheo bersanding dengan sejumlah tokoh senior, seperti Ketua DPRD Surakarta Budi Prasetyo, Plt Ketua DPC PDIP Solo Teguh Prakosa, dan Sekretaris PAC Banjarsari Roy Saputra.

“Saya terima kasih sekali diberi kepercayaan 5 PAC di Kota Surakarta. Saya sendiri tidak menduga,” terang Rheo.

Sementara itu, selain FX Rudy, sejumlah nama lain juga masuk dalam bursa calon Ketua DPD PDIP Jawa Tengah.

Di antaranya Wakil Ketua Fraksi PDIP Roro Indradi Sarwo Indah, Ketua Fraksi PDIP Sukasno, dan Sekretaris Fraksi PDIP Suharsono.

Meski demikian, keputusan akhir tetap berada di tangan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Berdasarkan aturan kongres, Megawati memiliki hak prerogatif untuk memilih nama di luar hasil penjaringan, baik untuk posisi Ketua DPC di tingkat kota/kabupaten maupun Ketua DPD di tingkat provinsi.

“DPC dan PAC mengusulkan dalam penjaringan. Tetapi sebagai ketua yang menunjuk Ketua Umum PDI Perjuangan. Beliau menerima hak prerogatif. Bisa (memilih suara yang paling sedikit). Bahkan ada peraturannya siapa pun yang masuk dalam penjaringan belum tentu bisa menjadi ketua. Karena hak prerogatif tadi,” jelas Rheo.

Baca juga: Bursa Calon Ketua DPC PDIP Solo, Sosok Mantan Wali Kota Solo dan Putra FX Rudy Terdepan Diusulkan

Seperti diketahui, pemilihan Ketua DPC PDIP Solo kali ini merupakan bagian dari evaluasi struktural partai secara nasional.

Setelah proses penjaringan selesai, para calon akan mengikuti tes psikologi yang dijadwalkan oleh DPP. 

Hasilnya akan menentukan tiga nama, di mana satu akan ditetapkan sebagai ketua, sementara dua lainnya akan menempati posisi struktural seperti sekretaris, bendahara, atau wakil ketua.

Di tingkat DPC Solo, muncul sejumlah nama baru yang diusulkan oleh PAC, menandai potensi pergeseran kepemimpinan.

Nama-nama tersebut antara lain Teguh Prakosa, putra FX Hadi Rudyatmo yakni Rheo Fernandez, anggota DPRD Solo Roy Saputra, dan Ketua DPRD Solo Budi Prasetyo.

Kemunculan figur-figur baru ini merupakan hasil dari proses kaderisasi internal PDIP Solo selama beberapa tahun terakhir.

Proses penjaringan berakhir pada Senin, 8 September 2025, dan dilakukan secara daring.

Penentuan akhir siapa yang akan menjabat sebagai ketua DPC akan sepenuhnya menjadi kewenangan DPP PDIP.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved