Jumenengan PB XIV Hamengkunegoro : Ada Kirab Kenaikan Tahta Raja Keraton Solo, Berikut Rutenya

Ringkasan Berita:

• Keraton Kasunanan Solo menggelar Hajad Dalem Jumenengan SISKS Pakubuwono XIV pada Sabtu (15/11/2025)
• Prosesi adat disertai kirab budaya melewati sejumlah ruas jalan utama di Solo dan kembali ke Alun-alun Utara
• Kapolresta Solo menyiapkan ratusan personel TNI-Polri untuk pengamanan, serta mengimbau masyarakat menghindari rute kirab agar terhindar dari macet.  

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto

TRIBUNSOLO.COM, SOLO – Keraton Kasunanan Solo bakal memiliki penguasa baru hari ini.

Prosesi sakral Hajad Dalem Jumenengan Dalem Nata Binayangkare SISKS Pakubuwono XIV digelar pada Sabtu (15/11/2025).

Selain prosesi adat di dalam keraton, acara juga akan dimeriahkan dengan kirab budaya yang melibatkan masyarakat.

Kirab akan melewati sejumlah jalan utama di Kota Solo dengan rute sebagai berikut:

• Dimulai dari pintu utama Keraton Solo, Kamandungan, menuju Sitinggil Alun-alun Utara.Melintasi jalur tengah Alun-alun Utara hingga
• tembus ke Jalan Pakubuwono.
• Berlanjut ke Jalan Jenderal Sudirman Gladag, lalu belok timur ke Jalan Mayor Kusmanto.
• Dilanjutkan ke Jalan Kapten Mulyadi hingga simpang empat Baturono.
• Dari Baturono, kirab bergerak ke barat melalui Jalan Veteran sampai simpang Gemblegan.
• Melintasi Jalan Yos Sudarso sepanjang koridor Coyudan hingga ke Jalan Brigjen Slamet Riyadi.
• Rombongan kemudian kembali ke kawasan Keraton melalui Alun-alun Utara.

Kirab akan dijaga ketat oleh personel TNI, Polri, dan instansi terkait.

Kapolresta Solo, Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo, menyebut pihaknya menyiapkan ratusan personel.

"Untuk kegiatan kita sesuaikan dari surat permintaan untuk perbantuan pengamanan. Kita siapkan dari Polresta Surakarta. Dari kemarin pun kita juga membantu dalam artian ketika kegiatan apapun di masyarakat ini pasti akan kita penuhi. Apalagi dengan tagline sekarang Polri untuk masyarakat, pasti akan kita bantu untuk pengamanan ataupun yang lainnya," jelas Catur.

Meski terdapat konflik internal di Keraton Solo terkait dualisme klaim raja, Catur menegaskan tidak ada pengamanan khusus.

"Untuk pengamanan kita persiapkan dengan tahapan-tahapan seperti biasa dari TFG dan yang lain sebagainya. Saya rasa pengamanan seperti kegiatan kemasyarakatan yang lainnya," lanjutnya.

Baca juga: Persiapan Jelang Jumenengan PB XIV Hamengkunegoro Keraton Solo, Diguyur Hujan Sejak Subuh

Imbauan untuk Masyarakat

Kapolresta juga mengingatkan masyarakat, khususnya pengguna jalan, agar menghindari rute kirab untuk mencegah kemacetan.

"Untuk imbauan yang pasti, kalau besok ada jalan yang dilalui untuk masyarakat, dari Dishub mungkin juga ada sosialisasi tentang jalan-jalan yang digunakan untuk kirab," pungkas Catur.

(*)