Wali Kota Solo Siap Fasilitasi Tuntutan Warga Terdampak Pembangunan KA Bandara

"Silakan buat surat resmi ke saya, jadi jelas secara tertulis, nanti itu saya sampaikan ke pusat," kata Rudy, Kamis (8/11/2018).

Penulis: Imam Saputro | Editor: Fachri Sakti Nugroho
TRIBUNSOLO.COM/IMAM SAPUTRO
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, saat ditemui awak media, Jumat (18/10/2018). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Imam Saputro

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo menyatakan pemerintah kota siap memfasilitasi tuntutan warga yang merasa terganggu adanya pembangunan Kereta Api (KA) Bandara di Kadipiro.

"Silakan buat surat resmi ke saya, jadi jelas secara tertulis, nanti itu saya sampaikan ke pusat," kata Rudy, Kamis (8/11/2018).

"Sebab ini adalah Proyek Strategis Nasional, jadi ke pusat, silakan bikin surat ke saya, keluhannya 1, 2, 3, 4," imbuhnya.

Terungkap Identitas Mayat yang Ditemukan di Sungai Bengawan Solo Bawah Jembatan Mojo, Semanggi

Menurutnya, protes yang dilakukan warga wajar adanya, sebab dalam pembangunan pasti ada gangguan ke warga seperti debu ataupun polusi suara.

“Asal tuntutannya wajar dan tidak berlebihan saya kira tidak masalah, kalau ada yang minta 3 miliar ya saya kira tidak wajar, "kata dia.

Rudy menambahkan, surat yang dikirim ke Pemkot akan dijadikan dasar untuk melaporkan kepada pemerintah pusat.

Fadli Zon Menuding Kasus Rizieq Kerjaan Intel, Moeldoko: Jangan Mengada-ada

Diberitakan sebelumnya, warga Kampung Bayan, RT 1/ RW 7 Kelurahan Kadipiro, Banjarsari, Solo, mengeluhkan dampak debu dari proyek pembangunan Kereta Api (KA) Bandara Adi Soemarmo.

Warga Bayan Kadipiro juga telah menggelar pertemuan dengan pelaksana proyek PT Dian Previta Selasa malam (6/11/2018).

Dalam pertemuan itu kedua belah pihak menyepakati beberapa poin.

Antara lain dilanjutkannya pengerjaan proyek tanpa diblokade oleh warga. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved