Tak Hanya Sembako, Pasar Mirunggan Gotong Royong TPID Solo Juga Sediakan Produk UMKM
Pasar Mirunggan Gotong Royong Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Solo diselenggarakan selama 3 hari yakni 18-20 Desember 2018.
Penulis: Garudea Prabawati | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Garudea Prabawati
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pasar Mirunggan Gotong Royong Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Solo diselenggarakan selama 3 hari yakni 18-20 Desember 2018.
Menurut pantauan TribunSolo.com di lapangan, event tersebut menjual segala jenis kebutuhan pokok masyarakat.
Antara lain beras, telur, daging ayam, daging beku, gula, sayuran segar, buah, dan masih banyak lagi.
Selain itu juga terdapat sajian kuliner tradisional, minuman, dan varian kuliner lainnya.
Ada pula produk-produk kreatif dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
• Kios Mirunggan di Pasar Gede Solo Jual Sembako dengan Harga Lebih Murah
"Sehingga total terdapat 100 tenant yang meramaikan acara Pasar Mirunggan ini," kata Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Solo, juga selaku Wakil Ketua TPID Solo, Bandoe Widiarto, Selasa (18/12/2018).
Pihaknya mengatakan hadirnya Pasar Mirunggan ini yakni untuk tetap menjaga laju harga serta untuk mengendalikan inflasi akhir tahun.
Juga untuk mempromosikan lebih lagi produk-produk lokal yang dimiliki masyarakat.
"Sehingga produk-produk lokal yang dimiliki masyarakat dapat lebih terekspos dan terangkat sehingga pasar penetrasi pasar semakin luas," tutupnya. (*)
