Suyanti Mengaku Hendak Dibunuh Juragan Jenang Dodol dalam Mobil di Weru Sukoharjo Tapi Bisa Melawan
Kasus dugaan pembunuhan juragan jenang dodol, Mujiman, di Weru, Sukoharjo, memunculkan saksi utama Suyanti. Wanita ini mengaku akan dibunuh Mujiman.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Junianto Setyadi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Kasus dugaan pembunuhan juragan jenang dodol, Mujiman, di Weru, Sukoharjo, Jateng, memunculkan saksi utama bernama Suyanti.
Suyanti adalah wanita yang diketahui berada dalam mobil bersama Mujiman saat Mujiman ditemukan warga tewas bersimbah darah.
Saat itu kondisi Suyanti luka parah sehingga langsung dilarikan ke sebuah rumah sakit.
Lima hari dirawat, warga Desa Candirejo, Semin, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, itu diizinkan pulang oleh dokter.

• Sebelum Dibunuh di Weru Sukoharjo, Juragan Jenang Dodol Ini Sempat Menelepon Istrinya
Setelah pulang dari rumah sakit, saat ditemui TribunSolo.com di rumahnya, Rabu (9/1/2019), Suyanti membeberkan detik-detik peristiwa yang membuatnya terluka parah.
Menurut Suyanti, saat itu, Rabu (2/1/2019) pekan lalu, dia sebenarnya hendak dibunuh oleh Mujiman memakai senjata tajam dan palu, di dalam mobil.
Namun Suyanti melawan, bahkan akhirnya berhasil melukai Mujiman, yang berujung tewasnya Mujiman.
Suyanti menjelaskan, sebelum peristiwa itu ia diajak Mujiman naik mobil Kijang Mujiman.

"Sesampainya di TKP saya disuruh menekan bawah jok," ujarnya.
"(Tapi) saat saya merunduk, saya dipukul," katanya.
"Saya berdoa, dan berusaha keluar, tapi setiap saya mau keluar saya dihalangi Mujiman."
"Saya sempat melawan dan akhir saya bisa keluar mobil," ujarnya.
• Juragan Jenang Dodol, Pria yang Tewas Bersimbah Darah dalam Mobil Kijang di Weru Sukoharjo
Kala itu setelah keluar dari mobil tersebut, Suyanti ditolong Didik, kenalannya yang kebetulan melintas.
Didik kemudian membawanya ke Rumah Sakit Islam Cawas Klaten.
